Categories: NEWS

Pemerintah Aceh Cairkan Bonus Prestasi Atlet PON dan Peparnas Senilai Rp72,9 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menyerahkan bonus prestasi bagi atlet dan pelatih yang meraih medali pada PON XXI 2024 Aceh–Sumut serta Peparnas XVII/2024 di Solo.

Penyerahan dilakukan dalam malam Penganugerahan Penghargaan Olahraga di Anjong Mon Mata, Jumat (14/11/2025), setelah proses pencairan yang dinantikan selama setahun.
Total dana yang disalurkan mencapai Rp72,9 miliar. Dari jumlah tersebut, Rp69,6 miliar diperuntukkan bagi kontingen PON XXI, sementara Rp3,3 miliar diberikan kepada atlet dan pelatih Peparnas XVII.

Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menegaskan bahwa bonus ini merupakan bentuk penghargaan pemerintah atas capaian luar biasa kontingen Aceh yang berhasil mencatat sejarah baru pada PON 2024.

“Prestasi itu tidak lahir begitu saja. Banyak atlet kita yang berlatih dalam kondisi jauh dari ideal, tapi mereka tetap mampu mengukir hasil terbaik untuk Aceh,” ujarnya.

Ia menambahkan, keberhasilan Aceh menempati posisi keenam nasional dengan perolehan 65 emas, 48 perak, dan 79 perunggu menunjukkan bahwa pembinaan olahraga daerah telah berada di jalur yang tepat.

“Kami tidak ingin capaian ini menjadi puncak. Pemerintah Aceh berkomitmen memperkuat pembinaan supaya lebih banyak atlet kita yang siap bersaing di level nasional dan internasional,” kata Muzakir.

Bonus atlet PON diberikan berdasarkan Pergub Aceh. Untuk medali emas, atlet perorangan menerima Rp300 juta, beregu kecil Rp350 juta, dan beregu besar Rp1 miliar. Total pencairan medali emas mencapai Rp23,45 miliar.

Sementara itu, medali perak memperoleh alokasi Rp7,05 miliar dan perunggu Rp7,2 miliar dengan nilai bonus yang disesuaikan kategori nomor pertandingan.

Pelatih mendapatkan bonus dengan jumlah yang sama per satuan medali seperti atlet. Total bonus untuk pelatih PON XXI mencapai Rp31,87 miliar.

“Pelatih adalah fondasi prestasi atlet. Karena itu, mereka mendapatkan penghargaan yang setara,” ucap Gubernur.

Untuk Peparnas XVII di Solo, Aceh memberikan bonus Rp1,5 miliar untuk lima medali emas, Rp100 juta untuk satu medali perak, dan Rp60 juta untuk satu medali perunggu. Pelatih Peparnas juga menerima bonus sesuai medali yang diraih atlet binaan mereka.

Dengan pencairan ini, Pemerintah Aceh berharap motivasi atlet terus meningkat.

“Kami ingin para atlet tahu bahwa usaha mereka tidak sia-sia. Aceh selalu menghargai perjuangan,” kata Muzakir Manaf menutup sambutan.

Naszadayuna

Komentar

Recent Posts

Bupati Aceh Besar: Penyusunan Anggaran Harus Riil , Bukan Copy-Paste

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bupati Aceh Besar, Muharram Idris (Syech Muharram), meminta seluruh pihak di…

2 jam ago

Kuota Solar Dipangkas, Antrean Truk di SPBU Abdya Mengular

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrian panjang kendaraan roda empat, terutama truk pengangkut material, terus terlihat di…

2 jam ago

Peringati WPD 2025, IAI Abdya Waspadai Kosmetik Ilegal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengambil langkah proaktif…

2 jam ago

Gubernur Aceh Kukuhkan Kepala BPKP Baru

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengukuhkan Nanang Agus Sutrisno sebagai Kepala Perwakilan…

22 jam ago

802 Pasangan Menikah di Abdya hingga Oktober 2025

Analisaaceh.com, Blangpidie | Sebanyak 802 pasangan di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melangsungkan pernikahan sepanjang…

22 jam ago

Mualem Tunjuk Muhammad MTA sebagai Jubir Pemerintah Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh Muzakir Manaf (Mualem) menunjuk Muhammad MTA sebagai Juru Bicara…

22 jam ago