ANALISAACEH.COM, TAPAKTUAN | Grup band pendatang baru di belantika musik tanah rencong, Cempala Band resmi dilaunching. Proses launching dilakukan bertepatan dengan perayaan Gebyar HUT Kabupaten Aceh ke 74 dan Dies Natalis Politeknik Aceh Selatan ke 9 di Rumoh Agam Tapaktuan, Kamis (23/01/2020).
Menurut Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc yang merupakan penggagas berdiri grup band ini, Cempala Band tampil berkolaborasi dengan Voltase Band yang merupakan kelompok musik anak-anak Politeknik Aceh Selatan yang dibinanya melalui Badan Eksekutif Mahasiswa.
Dihadapan tamu VVIP yang terdiri dari Plt. Gubernur Aceh diwakili Staf Ahli Bidang Ekonomi Mahyuzar, Plt. Bupati Aceh Selatan, Sekda Aceh Selatan, para Forkompinda dan SKPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan, Cempala Band mempersembahkan dua single mereka yaitu Kupi Aceh dan Pesona Aceh Selatan. Selebihnya sebanyak delapan lagu dalam album perdana Teuingat Adinda ditampilkan dalam acara hiburan setelah makan siang.
Lagu Pesona Aceh Selatan yang ciptakan oleh Yasar ternyata sudah lekat dipendengaran para penonton yang hadir. Lagu yang memasukkan unsur bahasa daerah khas Aceh Selatan yaitu Jamee, Aceh, dan Kluet bisa dinyanyikan secara bersama dengan para penonton. Karena lagu inilah Cempala Band yang berdomisili di Banda Aceh ini melaunching albumnya di Aceh Selatan.
Menurut Aidy sang vokalis, Cempala Band memiliki misi budaya dan pariwisata. Cempala sendiri merupakan singkatan tema-tema lagu yang mereka buat yakni Cinta, Edukasi, Motivasi, Potensi Alam, dan Lingkungan. Selain ini nama Cempala diambil dari nama burung endemik Aceh Selatan yaitu Cicempala. Selain bersuara merdu juga memiliki bulu yang indah, sehingga burung ini banyak diburu sehingga nyaris punah.
“Semoga nama ini mampu mengkampanyekan perlindungan terhadap jenis burung kebanggaan rakyat Aceh ini,” ucapnya.
Selain lagu Pesona Aceh Selatan, lagu Shu Cicempala juga masih bertemakan keindahan dan potensi wisata Aceh Selatan. Lagu Kupi Aceh mengangkat potensi kopi Aceh. Tidak kalah menawan lagu Datigalove yang mengangkat pesona dataran tinggi tanah Gayo.
“Secara full, album perdana ini terdiri dari 10 lagu: Teuingat Adinda, Pesona Aceh Selatan, Datigalove, Kenangan Tanyo Dua, Lumpo, Tamse Cinta, Shu Cicempala, Meunaleung Padee, Bek Meulage, dan Kupi Aceh. Bagi pendengar yang ingin menikmati lagu-lagu Cempala Band dalam mengunjungi channel YouTube Cempala Official,” jelas Aidy.
Dijadwalkan Cempala Band yang terdiri dari Aidy (vokal), Abi (gitar), Gani (gitar), Rial (bas), dan Andre (aditonal Kajon) akan melakukan syuting video klip nya di spot-spot wisata terbaik yang ada di Aceh Selatan. Kami berharap karya kami bermanfaat tidak hanya bagi perkembangan dunia musik Aceh tetapi juga dalam mempromosikan potensi Aceh lewat lagu.