TN. Gunung Leuser Gelar Sosialisasi Perlindungan Hutan & Satwa Kunci Sumatera

ANALISAACEH.com | analisaaceh.com – Perlindungan dan pelestarian kawasan hutan beserta dengan satwa kunci untuk menjaga keseimbangan ekosistem, mengingat kondisi kawasan hutan yang kian hari terus memprihatinkan, akibat dari aktifitas ilegal. Hal itu sering disampaikan petugas Balai Besar Taman Nasional Gunung Leuser (BBTNGL) dan WRU-WCSIP dalam sosialisasi kepada masyarakat.

Musir Riswan dari WRU-WCSIP mengatakan, perkebunan ileggal, pembalakan liar dan alih fungsi kawasan, serta tingginya angka perburuan yang mengakibatkan terancamnya satwa kunci tersebut.

“Terutama harimau Sumatera, yang kondisinya saat ini kian memprihatinkan,” ungkap Musir Riswan.

Suandi Selian mengatakan, sosialisasi tentang perlindungan hutan tersebut harus disampaikan, karena keberadaan hutan sangat-sangat di butuhkan oleh semua mahkluk hidup yang ada di bumi ini.

“Hari ini kita lakukan kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan di 3 lokasi yang berbeda, yaitu SMP Negeri 1 Babahrot, SMA Negeri 7 dan 4 Aceh Barat Daya,” ujar Suandi, Rabu (31/7/2019).

Dia mengharapkan dengan adanya kegiatan ini seluruh masyarakat dan siswa dapat menambah wawasan dan rasa kecintaan terhadap alam dan lingkungan.

Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari dan di ikuti oleh sekitar 200 siswa itu, mendapat dukungan penuh dari kepala sekolah diantara kepala SMP Negeri 1 Babahrot Lasmi, S.Pd, ia mengatakan kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah ilmu para siswa.

“Kami meminta kepada TNGL dan WRU-WCSIP untuk dapat memberikan bibit pohon, karena setiap lembar pohon berdzikir kepada tuhan untuk kehidupan semua makhluk hidup di bumi, karena hutan dan lingkungan adalah titipan bukan warisan,” kata Lasmi

Komentar
Artikulli paraprakHanafiah Harahap Masuk Bursa Balon Wakil Wali Kota Medan
Artikulli tjetërBerkas Perkara Oknum Kontraktor Ngamuk Dilimpahkan ke Kejaksaan Takengon