Analisaaceh.com | PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) kini mengimplementasikan BI Fast lewat BSI Mobile. Lewat tambahan fitur ini, tarif transfer antar bank menjadi Rp2.500 per transaksi.
Direktur Information Technology dan Operation BSI Achmad Syafii mengatakan, layanan BI Fast ini dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang dinamis di era digital.
“Kami menyambut baik dan siap menjadi bank pelaksana, untuk mendukung percepatan serta implementasi digitalisasi ekonomi di Indonesia melalui platform BSI Mobile dan e-channel lainnya,” kata Syafii, Kamis (6/1/2022).
Bank Syariah Indonesia, lanjut Syafii, menjadi salah satu bank penyedia layanan BI Fast tahap pertama, berdasarkan Peraturan Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia nomor 23/25/PADG/2021 tentang penyelenggaraan Bank Indonesia fast payment.
Masyarakat kini dapat menggunakan fitur BI Fast melalui BSI Mobile, BSI Net, dan Teller di seluruh kantor cabang BSI.
Dengan adanya layanan ini, BSI semakin mengakselerasi layanan digital ke seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan transaksi real time, cepat, aman, murah dan sesuai prinsip syariah.
Pengembangan BI-FAST sendiri merupakan tonggak penting reformasi digitalisasi sistem pembayaran nasional, sebagai implementasi BSPI 2025 bersama QRIS, SNAP, dan reformasi regulasi sistem pembayaran.
BI-FAST merupakan inisiatif nasional untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi ekonomi dan keuangan yang cepat, mudah, murah, aman, dan andal, serta dapat membangun ekonomi-keuangan digital yang integrated, interoperable & interconnected.
Achmad Syafii juga menambahkan, BSI juga memiliki komitmen kuat dalam pengembangan BSI Mobile agar masyarakat Indonesia dapat semakin mudah dan nyaman dalam melakukan transaksi keuangan kapanpun dan dimanapun.
“Hal ini menjadi spirit Bank Syariah Indonesia untuk terus berinovasi agar dapat menjadi sahabat finansial, sosial dan spiritual,” ungkapnya.
Fitur BSI mobile sendiri saat ini semakin lengkap seperti informasi waktu sholat dan layanan ZISWAF, serta layanan pembukaan rekening melalui biometric sistem, pembiayaan multiguna online dan gadai emas online.
Hal tersebut, menjadikan transaksi masyarakat yang dilakukan melalui BSI Mobile terus meningkat. Hingga September 2021, jumlah transaksi kumulatif mencapai 74,24 juta transaksi, tumbuh 133% secara tahunan (year on year).