Si hijau kenyal dan manis ini sempat heboh karena disebut sebagai makanan yang tidak Islami. Secara umum, klepon terbuat dari adonan tepung ketan dan tepung beras yang diisi gula merah lalu dilumuri kelapa. Makanan tradisional ini berasal dari Jawa dan termasuk warisan budaya.
Meskipun dikenal sebagai jajanan pasar, Klepon telah hadir dengan tampilan berbeda. Kalau klepon konvensional berbentuk bulat kecil berwarna hijau dan bertekstur kenyal. Maka, sekarang klepon tampil dengan berbagai variasi bentuk dan tekstur mulai dari cake sampai gastronomi.
1. Klepon cake
Klepon dalam bentuk bolu ini sudah bisa banyak ditemukan. Kamu bisa beli di restoran mahal sampai online shop. Bahkan, kamu pun dapat membuatnya sendiri di rumah. Resepnya banyak tersedia di internet.
Ketika diubah menjadi cake, teksturnya gak lagi kenyal karena menggunakan bahan utama tepung ketan. Klepon cake sederhana berbentuk bolu rasa pandan dengan kelapa dengan gula jawa sebagai filling. Kemudian, seluruh permukaan cake ditutup krim dan ditaburi dengan kelapa.
2. Klepon in jar
Secara bahan baku dan isi, klepon in jar sebenarnya sama dengan klepon cake. Bedanya, klepon cake porsinya besar. Sedangkan, klepon in jar memang hanya dibuat dengan porsi sedikit dalam toples kecil. Salah satu keistimewaan klepon jenis ini adalah kamu bisa melihat layernya yang cukup banyak dan cantik.
3. Donat klepon
Starbucks membuat terobosan donat dengan kearifan lokal. Donat klepon bentuknya seperti donat berwarna hijau dengan lapisan kulit kecoklatan. Ada isian gula merah di dalamnya. Gak ketinggalan, taburan parutan kelapa di bagian atas donat supaya lebih terlihat seperti klepon.
4. Gastronomi
Gastronomi adalah seni dalam memasak. Klepon yang dibuat secara gastronomi gak kelihatan seperti klepon pada umumnya. Klepon kreasi Chef Ragil salah satunya. Ia merekonstruksi klepon jadi menjadi beberapa bagian seperti bola berlapis cokelat pandan dengan pandan mousse.
Gak ketinggalan sirup gula merah yang disajikan dengan bolu sorgum, coconut gelato, dan jeli air kelapa. Semuanya disajikan dalam satu piring dengan cantik. Rasanya juga gak terlalu manis tapi kaya. Setiap elemennya berpadu seimbang dan punya keunikannya sendiri.
Biarpun wujudnya berbeda, tapi rasanya tetap seperti klepon. Inovasi seperti ini membuat klepon lebih disukai. Terutama bagi anak muda yang menganggap klepon sebagai makanan yang kurang keren. Yuk, cobain!