Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak 40.439 ekor hewan ternak terinfeksi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Provinsi Aceh dinyatakan sembuh. Jumlah tersebut berdasarkan laporan Satgas Ops Aman Nusa II pada Sabtu, 6 Agustus 2022.
Kasatgas Banops Aman Nusa II Kombes Pol Winardy menyampaikan, jumlah kesembuhan hewan ternak dari infeksi PMK semakin meningkat. “Tentunya ini berkat kerja keras Satgas Aman Nusa II, pemilik hewan ternak, dan stakeholder terkait,” ujarnya, Minggu (7/8).
Baca Juga:Â Kepala BPNP: Vaksin PMK di Aceh sudah 90 Persen dan Gratis
Selama ini, Polri atau Satgas PMK juga terus aktif dalam mengedukasi dan mensosialisasikan masyarakat tentang tata cara pencegahan dan penanganan agar virus tersebut tidak makin menyebar.
Namun demikian, masyarakat tetap diimbau untuk tetap aktif melakukan pencegahan, seperti pembersihan kandang, disinfeksi, dan tidak membiarkan ternak berkeliaran.
Baca Juga:Â Cegah PMK, Pemilik Ternak Diimbau Rutin Disinfeksi Kandang
“Masyarakat yang mengetahui atau hewan ternaknya sendiri terinfeksi PMK agar segera melaporkannya kepada petugas untuk dilakukan penanganan,” imbau Winardy.