Inspektorat Aceh Utara Lakukan Audit Khusus Penggunaan Dana Desa Gampong Punti

Analisaaceh.com, Lhoksukon | Tim auditor Inspektorat Kabupaten Aceh Utara melakukan pemeriksaan lapangan penggunaan dana desa Gampong Punti, Kecamatan Syamtalira Bayu, di meunasah setempat, Senin (3/6/24). Audit khusus ini dilakukan atas permintaan penyidik unit Tipidkor Satreskrim Polres Lhokseumawe.

Ketua Tuha Peut Gampong Punti, Nuriman Efendi kepada wartawan di Lhokseumawe, Selasa (4/6) mengatakan pemeriksaan yang dilakukan tim audit memantik antusiasme masyarakat. Hal ini, kata dia, dibuktikan dengan kehadiran puluhan masyarakat ke meunasah setempat untuk mengamati secara langsung proses pemeriksaan.

“Sejak pagi masyarakat sudah berkumpul di meunasah. Warga ingin menyampaikan secara langsung apa yang mereka ketahui terhadap pengelolaan dana desa. Selain pihak yang diminta hadir untuk dimintai keterangan oleh tim audit seperti perangkat desa, kader posyandu hingga penerima BLT” ujar Nuriman Efendi.

Dia berharap dengan antusiasme masyarakat ini dapat menjadi penilaian bagi tim audit terkait pengelolaan dana desa. “Kita sudah berikan semua keterangan dan kesaksian, tinggal kita berikan kepercayaan penuh kepada tim audit untuk melakukan tugasnya dengan baik” ungkapnya.

Sementara itu, Inspektur Kabupaten Aceh Utara, Andria Zulfa melalui Irbansus, Fauziana yang dikonfirmasi di ruang kerjanya mengatakan tim audit telah melakukan pemeriksaan lapangan namun belum rampung sepenuhnya.

Tim auditor, kata dia, tiba di meunasah Gampong Punti sekitar pukul 10:00 WIB. Hadir dalam pemeriksaan lapangan yakni Geuchik Punti, Safriani dan beberapa perangkat desa kecuali bendahara, jajaran tuha peut hingga unsur masyarakat.

Fauziana mengatakan, pemeriksaan non fisik baru selesai pukul lima sore. Hal ini disebabkan terlalu ramai masyarakat yang hadir untuk memberikan keterangan.

“Kemarin kita baru melakukan pemeriksaan non fisik seperti konfirmasi kepada kader untuk program posyandu, menanyai penerima BLT, jerih perangkat desa hingga program stunting. Dana desa yang kita periksa itu tahun 2021, 2022 dan 2023. Semua sudah dicatat dan nanti akan dikonfirmasi kembali kepada geuchik,” ujar Fauziana.

Selanjutnya, kata dia, tim auditor akan kembali turun ke Gampong Punti untuk melakukan pemeriksaan program fisik tahun anggaran yang sama.

“Dalam dua hari ini kita akan kembali turun ke Punti, untuk melakukan pemeriksaan kegiatan fisik. Setelah itu barulah tim menyiapkan laporan hasil pemeriksaan,” tuturnya.

 

Komentar
Artikulli paraprakMuhammad Syaugy, Jemaah Termuda Asal Aceh Berangkat ke Arab Saudi
Artikulli tjetërPolda Aceh Tangkap 3 Pelaku Narkotika Jaringan Internasional Aceh – Thailand