Categories: PEMKO BANDA ACEH

Aminullah: Kontribusi LKMS Mahirah Semakin Besar untuk Banda Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menerima deviden senilai Rp105 juta dari Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) Mahirah Muamalah.

Deviden diterima wali kota pada Selasa, 5 April 2022, yang diserahkan langsung oleh Dirut Mahirah Muamalah Syariah (MMS) , T Hanansyah. Deviden diberikan sebagai bentuk kontribusi nyata bagi daerah dalam bentuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Hasil ini meningkat tajam dibandingkN tahun sebelumnya. Pada 2021, MMS baru mampu menyetor Rp4 juta.

Deviden tersebut akan disetorkan ke kas daerah Pemerintah Kota selaku pemegang saham utama, dalam bentuk penerimaan daerah murni, sesuai dengan share saham/modal Pemko sendiri.

“Alhamdulillah Banda Aceh hari ini menerima pembayaran deviden dari penyetoran modal di Mahirah,” kata Aminullah.

Ia menyebutkan, laba tersebut memang terbilang kecil. Namun, hal itu merupakan kontribusi nyata dari kehadiran MMS.

“Kontribusi Mahirah semakin besar untuk Banda Aceh. Tetapi fokus kita yang paling utama tetap membantu masyarakat, khususnya pemodalan usaha bagi pelaku UMKM,” katanya.

Aminullah mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Mahirah Muamalah Syariah. “Secara khusus kami sampaikan kepada direksi, kepada pimpinan, dan seluruh anggota nya yang telah turut berkontribusi memberikan penyerahan deviden dan fokus dalam memerangi rentenir.”

Sebagai informasi, berdasarkan laporan perkembangan per 31 Maret 2022,saat ini lembaga keuangan syariah milik Pemko itu telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp31 miliar, meningkat dari tahun sebelumnya sebesar Rp13 miliar.

LKMS Mahirah pun berhasil membukukan pertumbuhan aset selama ini sebesar Rp47,34 miliar, Dengan rasio pembiayaan bermasalah atau Non Performing Financing (NPF) Mahirah tercatat sebesar 1,60 persen, jelasnya.

Mahirah Muamalah Syariah juga mengumpulkan pendapatan sebesar Rp1 miliar, biaya Rp846 juta, Laba/Rugi sebesar Rp220 juta, DPK sebesar Rp38,47 miliar, dan ekuitas Rp8,87 miliar.

Peran MMS juga besar dalam terciptanya lapangan kerja. Total sebanyak 10,145 nasabah dan 3037 debitur/mudharib telah ikut mempercayai Mahirah, semuanya warga Kota Banda Aceh.

Peran utama sebagai pembasmi rentenir juga kian mantap. Melalui LKMS Mahirah Muamalah, Pemko telah meluncurkan program pembiayaan yang pro akan kaum UMKM. Lebih lagi, program khusus bagi kaum ibu dan pemuda: Pembiayaan Pemuda Entrepreneur (Propamen) dan Program Pembiayaan bagi wanita (Promak) pun digadang sebagai program andalan terkini.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Ilham Rizky: MA Harus Independen dalam Kasus PT BMU

Analisaaceh.com, Blangpidie | Aktivis muda Aceh, Ilham Rizky Maulana, menyampaikan keprihatinannya atas adanya indikasi tekanan…

11 jam ago

Aceh–Rusia Tandatangani MoU Kerjasama

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wali Nanggroe Aceh, Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al-Haythar, menandatangani…

11 jam ago

Gubernur Mualem Lantik Fadhil Ilyas Jadi Dirut Bank Aceh Syariah

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), resmi melantik Fadhil Ilyas sebagai Direktur…

11 jam ago

Truk Bermuatan Batu Bata Terguling di Gunung Kapur

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Satu unit mobil dum truk bermuatan batu bata mengalami kecelakaan di kawasan…

13 jam ago

Mendagri Minta Pejabat Serta Keluarganya Diminta Untuk Tidak Pamer Kemewahan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Menterian Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada seluruh Pejabat maupun…

13 jam ago

Sekretaris DPRA Sebut Surat ARA Masih Proses Administratif

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris DPRA, Khudri, menanggapi aksi Aliansi Rakyat Aceh (ARA) yang menyerahkan…

14 jam ago