Aminullah Usman Harapkan Segera MES Terbentuk di Kabupaten/Kota se-Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh – Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Provinsi Aceh Aminullah Usman mengharapkan agar kepengurusan MES tingkat kabupaten/kota se-Aceh segera terbentuk dalam waktu dekat.

“Hal ini merupakan bentuk komitmen kita semua dalam upaya memasyarakatkan ekonomi syariah di Bumi Serambi Mekkah,” kata Aminullah yang juga Wali Kota Banda Aceh, Jumat 12 Maret 2021 di pendopo.

Untuk mewujudkannya cita-cita mulia tersebut, ia pun mengharapkan peran aktif segenap jajaran MES Aceh dan stakeholder terkait di daerah.

“Selain pengurus, tentu kami juga membutuhkan dukungan dara para kepala daerah, pegiat ekonomi syariah, dan stakeholder terkait,” katanya.

Menurutnya, tantangan utama MES ke depan adalah memasyarakatkan ekonomi syariah sebagaimana tuntunan Al-Quran dan Hadist.

“Salah satunya lewat Qanun nomor 11 tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS),” katanya lagi.

Dengan pemberlakuan qanun yang dimaksud, maka pada akhir 2022 nanti semua lembaga keuangan di Aceh sudah harus berbasis syariah.

“Insya Allah praktik riba pun akan lenyap di Aceh, dan MES memiliki tanggung jawab moral terhadap hal itu,” ujar Aminullah.

Hingga saat ini, ungkapnya, MES telah hadir di enam kabupaten/kota di Aceh, yakni di Banda Aceh, Aceh Barat, Aceh Jaya, Lhokseumawe, Langsa, dan Simeulue.

“Dari enam kepengurusan MES tingkat kabupaten/kota itu, tinggal di Kabupaten Simeulue yang belum dilantik.” Ujarnya.

Sementara itu, ada juga kepengurusan MES yang masih dalam proses pendirian.

“Ada enam kepengurusan MES yang tengah dalam proses pendirian di Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Aceh Tengah, Nagan Raya, dan Bireuen. Dan harapan kami, di 11 kabupaten/kota lainnya dapat terealisasi dalam waktu yang tak terlalu lama lagi,” katanya

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

6 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

6 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

6 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

6 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

1 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

1 hari ago