Categories: NEWS

Anggota Komisi IV DPRA Minta TAPA Jangan Potong Program Rumah Layak Huni

Analisaaceh.com, Banda Aceh — Anggota Komisi IV DPRA, Armiyadi, SP menyesalkan kebijakan Tim Anggaran Pemerintah Aceh (TAPA) yang melakukan pemotongan anggaran untuk program rumah bantuan kaum dhuafa atau rumah layak huni. Armiyadi meminta eksekutif mengembalikan program bantuan rumah layak huni untuk masyarakat miskin.

“Infonya tadi malam pihak TAPA mencoret anggaran untuk program rumah bantuan dari rencana 4.000 unit lebih, hanya tinggal 700 unit saja” kata Armiyadi kepada media ini, Sabtu (9/1/2021).

Armiyadi mengatakan pemotongan bersumber dari pos anggaran program pokok pikiran Rp2,7 Triliun pada Rancangan Qanun APBA 2021, yang dipersoalkan Kemendagri.
Untuk program rumah layak huni kemendagri tidak menpermasalahkan.

Sebelumnya, Kemendagri sudah membalas surat Gubernur Aceh Nomor 900/17201 tanggal 30 November 2020 tentang evaluasi Raqan APBA Tahun 2021. Dalam Surat Keputusan Nomor 903-4732 tanggal 22 Desember 2020 itu,

Kemendagri menyampaikan beberapa hal. Salah satunya, mengenai penganggaran dana pokok-pokok pikiran (pokir) DPRA senilai Rp 2,7 triliun lebih atau 16,14 persen dari total belanja daerah dalam Raqan Aceh tentang APBA tahun 2021.

Menurut anggota Fraksi PKS, Armiyadi seharusnya pihak Pemerintah Aceh tidak memotong anggaran program pro rakyat. Harusnya program yang tidak jelas dari angka Rp2,7 T itu yang dikoreksi.

“Anggaran Rp2,7 itu bukan semuanya Pokir, kami sinyalir itu ada anggaran oleh para ‘penumpang gelap’. Nah, seharusnya program penumpang gelap itu yang dihapuskan, bukan malah program untuk rakyat” kata Armiyadi.

Ia berharap pemerintah Aceh mengembalikan anggaran rumah bantuan sebagai wujud penganggaran yang berpihak kepada rakyat.

“Kami harap dikembalikan anggaran tersebut. Masyarakat Aceh utamanya kaum dhuafa sangat membutuhkan rumah” demikian Armiyadi.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Desriadi Hidayat

Komentar

Recent Posts

Ilham Rizky: MA Harus Independen dalam Kasus PT BMU

Analisaaceh.com, Blangpidie | Aktivis muda Aceh, Ilham Rizky Maulana, menyampaikan keprihatinannya atas adanya indikasi tekanan…

15 jam ago

Aceh–Rusia Tandatangani MoU Kerjasama

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wali Nanggroe Aceh, Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al-Haythar, menandatangani…

15 jam ago

Gubernur Mualem Lantik Fadhil Ilyas Jadi Dirut Bank Aceh Syariah

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), resmi melantik Fadhil Ilyas sebagai Direktur…

15 jam ago

Truk Bermuatan Batu Bata Terguling di Gunung Kapur

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Satu unit mobil dum truk bermuatan batu bata mengalami kecelakaan di kawasan…

17 jam ago

Mendagri Minta Pejabat Serta Keluarganya Diminta Untuk Tidak Pamer Kemewahan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Menterian Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada seluruh Pejabat maupun…

17 jam ago

Sekretaris DPRA Sebut Surat ARA Masih Proses Administratif

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris DPRA, Khudri, menanggapi aksi Aliansi Rakyat Aceh (ARA) yang menyerahkan…

17 jam ago