Categories: NEWS

Banjir Rendam 3 Kecamatan di Aceh Selatan, 1.405 Jiwa Terdampak

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Hujan deras yang melanda Kabupaten Aceh Selatan sejak Kamis (10/10) menyebabkan banjir yang merendam enam gampong di tiga kecamatan, berdampak pada 1.405 warga setempat.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Selatan, H. Zainal, SE, M.S., melalui petugas Pusdalops, Agusriadi, mengatakan bahwa enam gampong yang terendam banjir adalah Gampong Jambo Papan dan Koto Indarung di Kecamatan Kluet Tengah, serta Gampong Kota Fajar dan Keude Padang di Kecamatan Kluet Utara.

Selain itu, di Kecamatan Trumon Timur, banjir juga merendam Gampong Titi Poben dan Gampong Seuneubok, serta Gampong Kedai Runding di Kecamatan Kluet Selatan.

“Akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, air sungai di Kecamatan Kluet Tengah, Menggamat, meluap hingga ke jalan lintas Kota Fajar-Menggamat dan merendam rumah warga. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 40 cm hingga 100 cm,” ujar Agusriadi, Jumat (11/10/2024).

Lebih lanjut, sebut Agusriadi, banjir yang menggenangi jalan lintas Kluet Utara – Kluet Selatan di Gampong Kedai Runding debit air meningkat dengan ketinggian 50 cm hingga 80 cm, menyebabkan jalan lintas tersebut tidak bisa dilalui baik kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat.

Bahkan, beberapa jalan dan rumah warga digenangai air akibat banjir kiriman luapan Lae Soraya dengan ketinggian air 40 cm hingga 50 cm, dan untuk warga yang terkena banjir sudah ada yang mengungsi.

“Akibatnya, 364 Kepala Keluarga (KK) dengan total 1.405 jiwa terdampak, dan rumah warga yang terdampak banjir sebanyak 272 unit,” pungkasnya.

Sementara itu, jalan lintas nasional Tapaktuan – Medan yang sebelumnya terdampak banjir di Gampong Keude Runding, Kecamatan Kluet Selatan, saat ini sudah dapat dilalui oleh kendaraan roda dua dan roda empat.

“Meski demikian, tim TRC BPBD Aceh Selatan terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan situasi dan kondisi banjir yang melanda beberapa kecamatan di Kabupaten Aceh Selatan.” Demikian.

Ahlul Zikri

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

6 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

6 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

6 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

6 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

1 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

1 hari ago