Analisaaceh.com, Banda Aceh | Seorang Anak Buah Kapal (ABK) MT Grace Barleria dievakuasi Basarnas Banda Aceh di Perairan Selat Benggala, Aceh, setelah mengalami sakit saat pelayaran dari Jepang menuju Singapura, Jumat (7/3/2025).
Diketahui korban bernama Gamos Alexandrei Jon Nikola Escauriaga (26) yang merupakan warga Singapore.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh, Al Hussain mengatakan bahwa ABK tersebut mengalami sesak nafas, darah tinggi dan demam.
“Dari hasil pemeriksaan internal diatas kapal korban mengalami hipertensi/darah tinggi disertai sesak nafas dan demam sehingga membutuhkan penanganan medis lanjutan,” paparnya.
Berdasarkan Informasi permintaan Medevac yang diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banda Aceh melalui Agen Kapal atas nama Moniq pada tanggal 6 Maret 2025 sekitar pukul 20.53 WIB.
“Sehingga pukul 09.50 WIB, Korban berhasil dievakuasi ke KN. SAR Kresna 232 dalam keadaan selamat, selanjutnya korban dibawa ke Pelabuhan Uleelheu,” paparnya.
Pukul 10.20 WIB KN SAR Kresna 232 tiba di pelabuhan Ulee lheu, selanjutnya korban dibawa ke RSUD Zainal Abidin menggunakan ambulance untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
