Becak Patroli Sampah Gampong Terbukti Bisa Antisipasi TPS Liar

Analisaaceh.com, Banda Aceh – Becak patroli sampah gampong terbukti dapat mencegah Tempat Pembuangan Sampah (TPS) liar yang ada di gampong-gampong.

Hal itu disampaikan oleh Kadis DLHK3 Banda Aceh Hamdani, SH saat di jumpai di kantornya, Selasa (20/4).

“Merujuk pada Renstra 2017-2022 DLHK3 Banda Aceh, maka pengurangan TPS liar di Kota Banda Aceh pada tahun 2020 sebesar 66%,” ungkapnya.

Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, Pemerintah Kota Banda Aceh telah berhasil menutup TPS liar sebanyak 111 titik (79,3%).

Sebelumnya, pada akhir tahun 2018, Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menyerahkan 90 unit becak patroli sampah ke 90 gampong di 9 kecamatan yang ada di kota Banda Aceh.

Kebijakan ini kata Hamdani, menjadi salah satu strategi pemerintah setempat untuk mewujudkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 97 Tahun 2017 dalam meningkatkan penanganan sampah.

“Dari hasil survei yang telah dilakukan oleh tim survei Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh, pada periode pertama (tahun 2019) terdapat 61 gampong (67,8 %) yang sudah difungsikan, sedangkan 29 gampong (32,2 %) belum difungsikan”. Ujar Hamdani.

Pada periode kedua (Tahun 2020) ada terjadi peningkatan dimana 72 gampong (80%) sudah menggunakan becak patroli untuk mengangkut sampah di gampong masing-masing, sedangkan 18 gampong (20%) masih belum mengoperasikannya.

Hamdani berharap dengan adanya hasil survei ini dapat memaksimalkan penggunaan becak patroli sebagaimana fungsinya serta dengan adanya kehadiran becak patroli sampah di 90 gampong ini, dapat membantu DLHK3 untuk mencapai nol TPS liar pada tahun 2022 nanti.

“Diharapkan bagi gampong yang mengangkut sampah dari rumah ke rumah agar kiranya dapat berkoordinasi dengan DLHK3 dalam pemungutan retribusi sampah sesuai dengan qanun No. 5 Tahun 2017 tentang retribusi pelayanan persampahan dan kebersihan.” Pungkasnya.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Sempat Namanya Hilang, Novida Lulus SPPI dan Ikut Pelatihan di Rindam IM

Analisaaceh.com, Blangpidie | Salah seorang calon Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) Batch III tahun 2025,…

12 jam ago

Diduga Perkosa Anak Dibawah Umur, Pria Paruh Baya di Abdya Ditangkap

Analisaaceh.com, Blangpidie | Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat Daya (Abdya) menangkap seorang pria…

13 jam ago

Beruang Serang Ternak di Abdya, Warga Minta BKSDA Bertindak

Analisaaceh.com, Blangpidie | Warga Gampong Ie Lhob, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) diliputi…

13 jam ago

Sebarkan Foto Tak Senonoh, Pria Asal Banten Ditangkap Satreskrim Polres Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Aceh Barat Daya (Abdya) menangkap seorang pria…

13 jam ago

Amerika Serikat Jadi Negara Dengan Impor Paling Besar ke Provinsi Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Amerika Serikat menjadi negara yang mengimpor komoditas gas terbesar ke Indonesia…

13 jam ago

Kepala Biro Setda Sebut Gubernur Aceh dalam Kondisi Sehat

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Akkar Arafat, menegaskan kondisi Gubernur…

1 hari ago