Analisaaceh.com, Takengon | Aktivis Tolak Tambang dan Pengurus Jaringan Anti Korupsi Gayo (Jang-Ko), Ricky Ara Sendi Apd dikabarkan menghilang sejak 8 November 2019.
Sebelumnya, Ricky berpamitan dengan istri Amalia Oktami, untuk pergi membeli bibit cabe caplak di daerah Kampung di Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah mengunakan sepeda motor milik mertuanya.
Aktivis Jang-Ko, Ricky Arasendi yang hilang sudah 12 hari itu sebelumnya Ricky bersama aktivis lainnya gencar menolak rencana beroperasi perusahaan tambang di Gayo.
Salah satu kerabat Ricky, Maharadi mengatakan bahwa berdarsakan informasi dari teman Ricky, bahwa Ricky pergi dengan temanya yang tinggal di Kampung Kemili, dan saat pergi dari rumah juga tidak membawa Handphone.
“Ketika pihak keluarga menanyai keberadaan Ricky, temannya tersebut mengatakan bahwa: baru saja dia tadi sama saya, tapi setelah itu saya tidak tau lagi,” ungkap Maharadi yang menirukan jawaban teman yang sebelumnya mendampingi Ricky pergi membeli bibit cabe.
Atas menghilangnya Ricky tersebut, pihak keluarga saat ini sudah melaporkan kepihak aparat kepolisian Aceh Tengah.
