Categories: NEWS

Besok Sinar UV Diperkirakan dalam Kategori Risiko Bahaya di Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan indeks sinar Ultra Violet (UV) di Aceh mencapai kategori risiko bahaya sangat tinggi hingga sangat ekstrem pada Selasa, (12/9/2023) dimulai pukul 11.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB.

“Dengan puncak esktrem pada pukul 12.00 WIB, untuk sebagian besar wilayah Provinsi Aceh kecuali Aceh Timur, Langsa, dan Aceh Tamiang,” ujar Prakirawan BMKG SIM, Faqih Musyaffa Senin (11/9/2023).

Diketahui, sinar UV merupakan bagian gelombang elektromagnetik dari energi radiasi matahari pada pita 100-400 nm. Radiasi matahari yang menjangkau permukaan bumi sendiri berada pada sekitar panjang gelombang 100 nm sampai dengan 1 mm.

Sinar ultraviolet yang berada pada pita gelombang 100 – 400 nm tersebut dibagi lagi menjadi UV A, UV B dan UV C dengan rincian yaitu: o UV A = 315 – 400 nm, o UV B = 280 – 325 nm, o UV C = 100 – 280 nm.

“Secara umum banyaknya sinar UV yang mencapai bumi akan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu sudut datang sinar matahari, semakin tegak akan semakin banyak mengandung sinar ultraviolet, posisi lintang tempat, semakin ke kutub sinar ultraviolet akan semakin kecil,” jelasnya.

Kemudian tutupan awan, semakin banyak awan sinar ultraviolet yang sampai akan semakin kecil, semakin tinggi suatu tempat maka sinar ultraviolet yang diterima akan semakin besar.

Lapisan ozon, semakin banyak ozon di lapisan atas maka semakin baik menyaring sinar ultraviolet, pemantulan pada permukaan bumi. Semakin dapat memantulkan luscahaya, maka semakin sedikit sinar ultraviolet yang ada di permukaan bumi.

Oleh karena itu ia menghimbau agar menghindari paparan matahari antara pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore. Tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari.

“Kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV, pada saat berada di luar ruangan, oleskan cairan pelembab tabir surya SPF 30+ setiap 2 jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang atau berkeringat,” himbaunya.

Kemudian perbanyak untuk meminum air putih guna meminimalisir risiko dehidrasi akibat berada di tempat dengan cuaca yang panas, hindari berada di wilayah permukaan yang cerah, seperti pasir, air, dan salju, karena akan meningkatkan paparan UV.

Naszadayuna

Komentar

Recent Posts

Pra Pora 2025 Digelar di Abdya Mulai 24 Juni

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) resmi ditetapkan sebagai salah satu tuan rumah…

6 jam ago

Milad Aisyiyah ke-108, Ketua DPRK Abdya Ajak Jaga Generasi

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya), Roni Guswandi…

6 jam ago

Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat Resmi Hadir di RSUDZA Banda Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi meluncurkan Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat (Zona…

6 jam ago

Mobil Terbakar di SPBU Bakongan Aceh Selatan

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Satu unit mobil jenis Mitsubishi Colt T120 SS hangus terbakar di Stasiun…

13 jam ago

Aceh Tegaskan Kepemilikan atas Empat Pulau, Tunjukkan Bukti Hukum dan Historis

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), menggelar rapat khusus bersama anggota FORBES…

1 hari ago

Pencurian Sawit Marak di Abdya, Petani Babahrot Resah Setiap Hari Kehilangan TBS

Analisaaceh.com, Blangpidie | Para petani kelapa sawit di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya),…

1 hari ago