Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tim Transisi Persiraja Pemko Banda Aceh mengundang manajemen lama untuk membahas teknis peralihan pada, Kamis (11/8) siang. Pembahasan teknis akan membahas terkait pendaftaran klub hingga sistem peralihan.
“Kita sudah mengirimkan undangan ke manajemen lama. Untuk bisa hadir rapat membahas sistem dan tata cara peralihan secara teknis dari manajemen. Bagaimana sistemnya, bagaimana teknisnya, semua dipersiapkan secara matang,” kata Sekretaris Tim Transisi Persiraja Pemko Banda Aceh Ardiansyah, Rabu (10/8/2022).
Ardiansyah mengatakan saat ini pihaknya sudah berkomunikasi dengan PT LIB selaku pelaksana Liga 2. Pihak LIB masih memaklumi kondisi yang terjadi dengan Persiraja, namun tetap harus mendaftar jika tidak mau terkena sanksi degradasi ke Liga 3.
“Komunikasi kita dengan PT LIB, kita masih diberi waktu untuk mendaftar. LIB menunggu komitmen kita untuk ikut serta. Minimal ada pernyataan untuk ikut berkompetisi, dokumen pendukung lain, bisa menyusul sebelum kick off berlangsung,” ujarnya.
Pertemuan, kata Ardi, akan membahas teknis terkait mundurnya Presiden Persiraja Nazarudin Dek Gam, administrasi legalitas klub termasuk pembahasan bagaimana sistem peralihannya. Kemudian, pertemuan itu juga akan membahas mengenai pihak-pihak yang ingin membantu Persiraja baik itu investor atau sponsor utama.
“Kita berharap, manajemen lama dapat memenuhi undangan ini. Ini hidup dan mati, kita terus dikejar deadline. Sesuai komitmen Pak Wali, Persiraja harus ikut dan mendaftar, sembari mengurus peralihan ini,” jelasnya.
Dalam struktur Tim Transisi Persiraja ditunjuk Kadispora Banda Aceh Reza Kamilin sebagai ketua, Staf Ahli Wali Kota Bidang Keistimewaan, Kemasyarakatan dan SDM Pemko Banda Aceh Ardiansyah sebagai Sekretaris dan Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemko Banda Aceh Iskandar dan Zulfikri SE MM sebagai anggota.