Categories: NEWS

Borong 4 Top CSR Awards 2025, SBI Tegaskan Komitmen pada Bisnis Berkelanjutan

Analisaaceh.com, Jakarta | PT Solusi Bangun Indonesia Tbk yang merupakan anak usaha SIG, kembali meraih empat penghargaan dalam ajang Top CSR Awards 2025 yang digelar di Hotel Raffles, Jakarta. Penghargaan dari Majalah Top Business ini merupakan pengakuan atas konsistensi Solusi Bangun Indonesia dalam mengintegrasikan prinsip keberlanjutan ke dalam proses bisnis. Capaian ini sekaligus menegaskan posisi Solusi Bangun Indonesia sebagai perusahaan yang menempatkan keberlanjutan sebagai fondasi utama pertumbuhan jangka panjang.

Perusahaan menerima penghargaan kategori Top Leader on CSR Commitment untuk Direktur Utama PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, Asri Mukhtar dan Presiden Direktur PT Solusi Bangun Andalas, Soni Asrul Sani. Solusi Bangun Indonesia juga meraih dua penghargaan Top CSR # Star 4 atas pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan di dua area operasi yaitu di Pabrik Tuban, Jawa Timur dan Pabrik Lhoknga – yang dioperasikan oleh anak usaha, PT Solusi Bangun Andalas. Penghargaan Top CSR diberikan kepada perusahaan yang dinilai telah menjalankan CSR secara sistematis, berdampak dan terintegrasi dalam strategi bisnis.

Direktur Utama Solusi Bangun Indonesia, Asri Mukhtar menyatakan bahwa pendekatan keberlanjutan yang dijalankan oleh perusahaan tidak hanya berorientasi pada kepatuhan, tetapi menjadi bagian penting dari strategi bisnis jangka panjang. “Kami percaya bahwa pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat bukan hanya bagian dari tanggung jawab sosial, tetapi juga merupakan keunggulan kompetitif yang memperkuat posisi kami sebagai mitra strategis dalam pembangunan berkelanjutan,” tambah Asri Mukhtar.

Dari Akses Air Bersih Hingga Pemulihan Ekosistem Pesisir Pantai

Sebagai wujud nyata komitmen terhadap pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk – Pabrik Tuban menghadirkan program unggulan Mliwang Metubanyune Desa Mliwang, Kecamatan Kerek. Wilayah ini menghadapi keterbatasan air bersih akibat kondisi geologis yang didominasi batuan lempung dengan tingkat penyerapan air yang rendah. Keterbatasan ini berdampak pada kualitas hidup 2.391 jiwa serta menurunkan produktivitas pertanian masyarakat setempat.

Menjawab tantangan tersebut, Pabrik Tuban memanfaatkan embung tadah hujan lengkap dengan instalasi tandon air berkapasitas 27 m³ dan sistem distribusi pipa yang mampu mengalirkan air untuk kebutuhan rumah tangga dan lahan pertanian. Program ini tidak hanya menjamin ketersediaan air, tetapi juga mendorong diversifikasi pertanian melalui budidaya melon, ikan lele, dan sayuran dalam sistem greenhouse sebagai upaya peningkatan gizi dan ketahanan pangan. Dengan program ini, petani dapat menanam padi hingga tiga kali per tahun, meningkatkan omset hasil pertanian serta terbentuknya kelompok tani sebagai pusat edukasi dan transfer pengetahuan. Ketersediaan air bersih juga memberikan kontribusi penting dalam mendukung kehidupan sehari-hari dan upaya pencegahan stunting di wilayah tersebut.

Komitmen keberlanjutan di Solusi Bangun Indonesia juga diwujudkan di Pabrik Lhoknga, Aceh Besar yang dioperasikan oleh anak usaha, PT Solusi Bangun Andalas. Kawasan pesisir Lampuuk yang terkenal akan keindahan pantainya, menghadapi tantangan serius akibat pencemaran sampah plastik yang mengancam kelestarian lingkungan pesisir dan kenyamanan wisatawan. Melalui program Solusi Bersama Jaga Ekosistem Pesisir dan Laut Bebas Sampah (Sobat Si Abes), PT Solusi Bangun Andalas bersama masyarakat melakukan program tersebut untuk menjaga kebersihan pesisir Lampuuk dari sampah plastik dan memanfaatkan sampah kelapa muda sebagai cocofiber (serabut kelapa) untuk media filtrasi limbah air cucian pedagang pantai.

Tidak hanya aspek lingkungan, Pabrik Lhoknga juga mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui pelatihan UMKM, pengembangan Batik Aceh bermotif pesisir, serta program ketahanan pangan dan sanitasi berbasis masyarakat.

“Keberlanjutan berarti menghadirkan dampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Komitmen ini terwujud melalui program-program yang tidak hanya menjaga kelestarian alam, tetapi juga mendorong pemberdayaan ekonomi, peningkatan kualitas hidup, dan penguatan ketahanan sosial di sekitar wilayah operasi kami,” ujar Asri Mukhtar.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

15 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

15 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

15 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago