Bupati Safaruddin Luncurkan Program Doto Saweu Sikula

Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melaunching program "Dokto Saweu Sikula" yang berlangsung di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Manggeng, Kamis (15/5/2025). Foto : Ist

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melaunching program kesehatan bagi siswa bertajuk “Doto Saweu Sikula” atau Dokter Mengunjungi Sekolah yang berlangsung di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Manggeng, Kamis (15/5/2025).

Terobosan terbaru Bupati Safaruddin dan Wakil Bupati Zaman Akli, di resmi di launching oleh Plt Asisten Administrasi Umum Rizal yang turut dihadiri oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Abdya, Roni Guswandi serta para tamu undangan lainnya.

Asisten Administrasi Umum Rizal saat membacakan sambutan Bupati Safaruddin mengatakan, peluncuran program gerakan sadar sehat melalui “Doto Saweu Sikula” ini bukan hanya gebrakan akan tetapi juga simbol komitmen dan keseriusan pemerintah Abdya dalam memastikan kesehatan bagi anak-anak atau siswa sebagai generasi penerus bangsa.

“Melalui program ini sebagai bentuk pemerintah Abdya ingin memastikan bahwa anak-anak sekolah bisa mendapatkan layanan kesehatan yang layak, merata, dan berkesinambungan,” kata Rizal.

Lebih lanjut, sebut Rizal, program Doto Saweu Sikula adalah inovasi yang bertujuan untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada generasi muda khususnya para pelajar.

Rizal menjelaskan, bahwa kesehatan adalah modal utama dalam proses belajar mengajar. Maka dari itu, dengan kehadiran program ini, diharapkan setiap siswa dapat memperoleh layanan kesehatan yang cepat dan tepat, sehingga mereka dapat belajar dengan nyaman dan optimal.

“Nantinya, tenaga medis akan secara rutin mengunjungi sekolah-sekolah untuk memberikan pemeriksaan kesehatan, penyuluhan, serta penanganan awal terhadap masalah kesehatan yang mungkin dihadapi oleh siswa,” ucapnya.

Langkah ini, kata Rizal, sejalan dengan upaya pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting dan meningkatkan status gizi anak-anak.

Selain itu, tambahnya, program ini juga dirancang untuk menjadi wadah edukasi kesehatan yang holistik, mengenalkan siswa sejak dini kepada pentingnya menjaga kebersihan, pola makan seimbang, kesehatan reproduksi, kesehatan mental, hingga bahaya narkoba dan pergaulan bebas.

“Kita semua sepakat bahwa anak-anak merupakan aset paling berharga bagi masa depan daerah dan bangsa. Kualitas masa depan anak-anak tergantung bagaimana kita memperlakukan dan membina mereka sehingga dapat melahirkan generasi unggul, sehat jasmani dan rohani,” sebutnya.

Menurut Rizal, pendidikan dan kesehatan adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Sebab, sehatnya fisik siswa akan mendukung proses belajar yang efektif, sementara pendidikan yang baik akan membentuk generasi yang cerdas dan berkualitas.

“Oleh karena itu, kolaborasi antara sektor kesehatan dan pendidikan sangat penting untuk mewujudkan tujuan bersama kita, yaitu menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya saing,” sebut Rizal.

Rizal mengajak seluruh elemen masyarakat, khususnya para guru dan orang tua untuk mendukung penuh pelaksanaan program ini.

“Mari kita bersama-sama memastikan agar setiap anak di Abdya mendapatkan akses kesehatan yang memadai, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, serta siap menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya.

Rizal menyebutkan, sebagai bagian dari 100 hari program kerja Bupati Safaruddin dan Waki Bupati Zaman Akli, peluncuran program “Doto Saweu Sikula” ini merupakan langkah awal dari berbagai program strategis yang akan dilaksanakan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Artinya, sebut Rizal, pemerintah Abdya sangat berkomitmen untuk terus bekerja keras dan bersinergi dengan semua pihak dalam mewujudkan Kabupaten Aceh Barat Daya yang sejahtera, berkeadilan, dan bermartabat.

“Perlu kami sampaikan bahwa Pak Bupati tidak hanya ingin mendengar laporan keberhasilan di atas kertas, akan tetapi beliau ingin melihat langsung senyum sehat para siswa, mendengar cerita guru tentang peningkatan semangat belajar, dan menyaksikan anak-anak kita tumbuh kuat, cerdas, dan berakhlak mulia,” terangnya.

Rizal berharap, semoga program ini dapat memberikan manfaat yang besar, khususnya bagi para siswa di SMP Negeri 1 Manggeng dan umumnya sekolah lain di Abdya.

“Mari kita jadikan momentum ini sebagai titik awal untuk bersama-sama membangun daerah kita menuju masa depan yang lebih baik,” pungkasnya.

Komentar
Artikulli paraprakBFLF Luncurkan Buku Cerita Pasien Kronis Yang Kurang Mampu
Artikulli tjetërHarga Cabai Merah dan Rawit di Abdya Turun