Analisaaceh.com, Banda Aceh | Musyawarah Besar (Mubes) Pemuda Aceh Selatan (PAS) yang berlangsung di Aula KNPI Aceh (28/9/2019) menetapkan Dedi Saputra, S.Sos sebagai nahkoda baru bagi organisasi pemuda Aceh Selatan tersebut untuk tiga tahun ke depan.
Selaku ketua terpilih, Dedi Saputra kepada analisaaceh.com mengatakan, bahwa banyak PR dan tugas besar di depan mata yang harus diselesaikan. Terutama untuk merangkul kembali seluruh Pemuda Aceh Selatan agar dapat bersinergi kembali.
“Ini tugas pertama kita, kita harus harus duduk dan merangkul kembali pemuda-pemuda Aceh Selatan untuk memikirkan kepentingan Aceh Selatan serta mengembalikan citra PAS itu sendiri sesuai AD/ART yakni lembaga silaturrahmi yang berukhwah islamiyah,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, meskipun perjalanan PAS selama ini banyak rintangan, menurutnya itulah adalah hal yang lumrah dalam roda organisasi. Namun itu bukanlah menjadi halangan dalam membangun PAS ke arah yang lebih baik.
“Menurut saya, saat ini PAS itu seperti perahu bocor. Maka dari itu kita akan ajak ngopi dan berumbuk kembali seluruh pemuda, baik yang selama ini sependapat dengan kita maupun yang tidak sependapat untuk menambal perahu ini. Masalah berbeda pendapat selama ini, ya itu hal yang lumrah. Artinya tidak ada yang lebih pintar atau bodoh di sini, tapi untuk PAS semua kita sama” ungkap Dedi.
Dedi juga menjelaskan, bahwa PAS bukan hanya milik sekompok orang dan bukan hanya untuk Aceh Selatan, melainkan untuk Aceh keseluruhan. Oleh karena itu menurutnya, PAS harus bersinergi baik dengan pemerintah daerah, pemerintah provinsi maupun pihak-pihak lainnya.
“Kita akan bersinergi dengan semua pihak termasuk pemerintah, dan kita akan jadi mitranya. tetapi mitra dalam hal ini kita tetap mengatakan yang benar itu benar dan yang salah itu salah,” katanya.
Dedi berharap, ke depannya Pemuda Aceh Selatan akan tampil bukan hanya di daerah, tetapi juga di nasional. Para Pemuda Aceh Selatan harus dapat tampil di depan dan mengambil peran di semua bidang.
“Saya berharap kita harus mengambil peran dan tampil ke depan. Maka dari itu saya membawa visi-misi yaitu menciptakan generasi muda yang berwawasan keislaman, berwawasan kepemimpinan, karakter yang dapat bersaing dengan berbagai hal,” tutupnya.
