ANALISAACEH.COM, LHOKSUKON | Seorang penebang kayu dilaporkan meninggal dunia diduga gara-gara disengat semut merah. Pekerja tersebut meninggal dunia saat menebang batang bayu milik warga di Gampong Krueng Suenong Kecamatan Kuta Makmur, Kab. Aceh Utara, Minggu (19/01/2020) sekira pukul 10:00 WIB.
Korban diketahui bernama M Khairi (27) warga Gampong Guha Uleu, kecamatan yang sama.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kapolsek Kuta Makmur, Iptu Ibnu Sa’dan mengatakan, korban pergi menebang pohon kayu besar yang berada di Gampong Krueng Seunong milik M. Yusuf Ubit (53). Setelah memanjat pohon kayu yang akan ditebang, tiba-tiba korban disengat semut merah sehingga korban tidak sanggup lagi menebang kayu dan berencana untuk turun.
“Sebelum turun, korban istirahat di cabang tengah-tengah pohon. Setelah istirahat sekitar 5 menit, M. Yusuf memanggil korban, tetapi korban tidak menyahut” ujarnya.
Karena korban tidak merespon panggilan, lalu M Yusuf memanggil masyarakat serta pihak Polsek Kuta Makmur untuk menghubungi Puskesmas setempat untuk menurunkan korban. Setelah diturunkan oleh warga, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit MMC di kawasan Cunda, Kota Lhokseumawe.
“Sesampai di Rumah Sakit MMC, korban dinyatakan meninggal, dan selanjutnya korban dibawa pulang ke rumah untuk dikebumikan,” pungkas Iptu Ibnu Sa’dan.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Panitia Pengawasan Pemilihan Aceh (Panwaslih) Aceh memetakan potensi Tempat Pemungutan Suara…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa…
Komentar