Categories: NEWS

Diduga Gegara Live TikTok, Suami di Aceh Tenggara Tega Bunuh Istri

Analisaaceh.com | Satreskrim Polres Aceh Tenggara menangkap M (49), seorang suami yang diduga membunuh istrinya di Desa Lawe Loning Aman, Kecamatan Lawe Sigala-gala pada Kamis (12/9).

Kapolres Aceh Tenggara, AKBP R. Doni Sumarsono, melalui Plt Kasi Humas Ipda Patar Erwinsyah mengungkapkan bahwa kejadian tersebut bermula saat pihak kepolisian menerima laporan tentang seorang warga yang ditemukan meninggal dunia di Desa Lawe Loning Aman.

“Saat pengecekan di tempat kejadian perkara (TKP), suami korban, M (49), warga Desa Sangir, Kecamatan Dabui Gelang, Kabupaten Gayo Lues, diketahui sudah tidak berada di lokasi,” ujar Ipda Patar pada Jumat (13/9/2024).

Lebih lanjut, pada hari yang sama sekitar pukul 19.00 WIB, polisi menerima informasi bahwa suami korban telah kembali ke rumahnya. Pihak kepolisian segera mengamankan pelaku untuk dimintai keterangan.

“Awalnya, ia tidak mengakui keterlibatannya dalam pembunuhan tersebut. Akan tetapi, setelah dilakukan interogasi lebih lanjut pada pelaku akhirnya mengakui perbuatannya,” jelas Ipda Patar.

Berdasarkan pengakuan tersangka, aksi tersebut dilakukan sekitar pukul 09.00 WIB. Tersangka mengambil tali nilon yang ada di rumah dan mendekati korban yang sedang berada di dekat kamar mandi, kemudian melakukan tindakan kekerasan terhadap korban.

“Korban sempat berusaha melepaskan lilitan tali, namun upaya tersebut gagal. Akhirnya, korban terjatuh dengan posisi terlungkup hingga meninggal dunia di tempat. Setelah melakukan aksi kejam itu, tersangka meninggalkan rumah untuk melakukan pekerjaannya sehari-hari sebagai pedagang es krim keliling,” ujar Patar.

Motif pembunuhan, berdasarkan hasil penyelidikan, diduga dipicu oleh rasa malu dan emosi tersangka. Tersangka merasa terganggu karena korban sering menggunakan media sosial seperti TikTok, berkaraoke dengan teman-temannya, dan sering keluar rumah tanpa meminta izin. Tersangka marah karena perilaku tersebut sudah diketahui oleh para tetangga.

“Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 340 jo 338 KUHP tentang pembunuhan berencana yang mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang,” pungkas Ipda Patar Erwinsyah.

Chairul

Komentar

Recent Posts

Pra Pora 2025 Digelar di Abdya Mulai 24 Juni

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) resmi ditetapkan sebagai salah satu tuan rumah…

16 jam ago

Milad Aisyiyah ke-108, Ketua DPRK Abdya Ajak Jaga Generasi

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya), Roni Guswandi…

17 jam ago

Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat Resmi Hadir di RSUDZA Banda Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi meluncurkan Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat (Zona…

17 jam ago

Mobil Terbakar di SPBU Bakongan Aceh Selatan

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Satu unit mobil jenis Mitsubishi Colt T120 SS hangus terbakar di Stasiun…

23 jam ago

Aceh Tegaskan Kepemilikan atas Empat Pulau, Tunjukkan Bukti Hukum dan Historis

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), menggelar rapat khusus bersama anggota FORBES…

2 hari ago

Pencurian Sawit Marak di Abdya, Petani Babahrot Resah Setiap Hari Kehilangan TBS

Analisaaceh.com, Blangpidie | Para petani kelapa sawit di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya),…

2 hari ago