Categories: BANDA ACEHNEWSPOLITIK

DPC PDIP Banda Aceh Jelaskan Posisi Ketua MTP PNA

Analisaaceh.com, BANDA ACEH | Pasca Penetapan Samsul Bahri alias Tiyong sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PNA yang menggantikan posisi Irwandi Yusuf oleh Majelis Tinggi Partai (MTP) di Hotel Hermes Palace, Banda Aceh pada Kamis (5/9) menuai kritikan.

Salah satunya adalah cuitan M. Zaini Yusuf melalui akun media sosial facebook (6/9). Dalam cuitannya, Zaini mempertanyakan posisi Irwansyah sebagai Ketua MTP pada penetapan Ketua Umum PNA. Dalam hal ini Irwansyah juga tercatat sebagai anggota PDI Perjuangan.

Menanggapi cuitan tersebut, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Banda Aceh, Teuku Mahfud membenarkan Irwansyah merupakan kader PDI Perjuangan, dan secara aturan ini diperbolehkan. Dalam hal ini, DPC PDI Perjuangan tidak terlibat ataupun tersangkut dengan kekisruhan yang terjadi di tubuh PNA tersebut.

Teuku Mahfud menjelaskan bahwa pihaknya menyayangkan terjadinya kemelut di tubuh PNA, dan mengharapkan agar persoalan ini bisa segera terselesaikan.

“Adapun adanya keputusan Saudara Irwansyah mengenai pemberhentian Irwandi Yusuf sebagai Ketua PNA adalah dalam kapasitasnya sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai PNA. Kami mengharapkan tidak ada pihak yang mengkaitkan keputusan Irwansyah tersebut sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai PNA, dengan PDI Perjuangan”, kata Mahfud.

Teuku Mahfud menjelaskan, Irwansyah dalam hal ini tentunya bertindak sebagai kader PNA, bukan sebagai kader PDI Perjuangan.

“Sesuai dengan arahan Bapak Sekjen Hasto Kristiyanto bulan April 2019, DPP PDI Perjuangan akan terus mendukung dan menjalin kerja sama dengan parlok di Aceh, dan kami masih akan melanjutkan komitmen ini”, terang Mahfud.

Sebelumnya, Majelis Tinggi Partai (MTP) PNA melakukan rapat khusus yang menghasilkan beberapa keputusan penting. Satu di antaranya adalah menunjuk Samsul Bahri aliyas Tiyong sebagai Plt Ketua Umum menggantikan Irwandi Yusuf. MTP juga menunjuk Miswar Fuady sebagai Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) PNA.

Rapat itu dihadiri tiga dari lima Majelis Tinggi PNA, yaitu Irwansyah sebagai Ketua, Soenarko dan Miswar Fuady sebagai anggota. Sementara dua MTP lainnya, yakni Sayuti Abubakar (Sekretaris MTP), dan Irwandi Yusuf (anggota) tidak hadir.

Editor : Nafrizal

Rizha

COE & Founder analisaaceh.COM

Komentar

Recent Posts

Api Lahap Bekas Bengkel Motor di Aceh Besar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebuah bangunan bekas bengkel motor di Gampong Tutui, Kecamatan Kuta Cot…

14 jam ago

184 Bencana Terjadi di Aceh, Kerugian Rp132,74 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Provinsi Aceh mengalami 184 kejadian bencana alam sepanjang Januari hingga Juni…

15 jam ago

Sejak Juli, 20 Karhutla Terjadi di Aceh Besar, 5,24 Ha Terbakar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebanyak 20 kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kabupaten…

18 jam ago

Kapolri Nikmati “Kupi Khop” di Stan Bhayangkari Aceh

Analisaaceh.com, Jakarta | Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny.…

19 jam ago

Rapat Paripurna DPRK Abdya Molor, Banyak Anggota Tak Hadir

Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) molor…

23 jam ago

Tiga Mahasiswa SKI FAH UIN Ar-Raniry Raih Juara Nasional di OSINAS 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tiga mahasiswa Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan…

2 hari ago