Categories: KAMPUSNEWS

Fakultas Pertanian Unsyiah Kumpulkan 4 Ilmuan Internasional Pada ICAGRI-2

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pada acara International Conference on Agriculture and Bioindustry (ICAGRI) 2020, Fakultas Pertanian (FP) Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh berhasil hadirkan empat ilmuan Internasional dari berbagai negara, Selasa (27/10/2020).

Keempat ilmuan tersebut ialah Prof. George Papadakis dari University of Athens, Yunani, Prof. Michael Goodin dari University of Kentucky, Amerika Serikat, Dr. Stephen G. Compton dari University of Leeds, Inggris, dan Rektor IPB Prof. Dr. Arif Satria, Indonesia.

Konferensi tersebut diikuti oleh berbagai elemen masyarakat yang konsen dibidang pertanian baik dari Indonesia maupun internasional, yang terdiri dari praktisi, akademisi, peneliti, professional, birokrat dan stakeholder lainnya.

Saat membuka acara, Rektor Unsyiah, Prof Samsul Rizal dalam sambutannya menyampaikan, bidang pertanian merupakan salah satu sektor ekonomi paling utama yang juga sangat terdampak oleh pandemi global Covid-19. Padahal pertanian merupakan pendukung sektor ekonomi terpenting ketahanan pangan dan pembangunan manusia.

“Beberapa pendekatan, strategi dan implementasi kebijakan penting untuk dijamin. Dan ICAGRI ini dapat menjadi forum yang efektif bagi akademisi, peneliti, dan praktisi, serta memperkuat kolaborasi akademisi dan industri untuk meningkatkan penelitian dan inovasi,” kata Orang nomor satu kampus Unsyiah itu, Samsul Rizal.

Di samping itu, Dekan Fakultas Pertanian Unsyiah, Prof Samadi mengatakan, sektor pertanian dan biosistem merupakan bagian penting dalam berbagai kondisi, karena manusia tentunya tidak bisa terlepas dari kebutuhan pangan.

“Kondisi pandemi ini membuat pergerakan menjadi serba terbatas, protokol kesehatan juga harus diperhatikan, sementara sektor pertanian harus terus bergerak dan berproduksi, oleh karena itu kita perlu mengkaji format baru bagaimana sektor pertanian pasca Covid-19 ini,” ujarnya.

Samadi mengungkapkan, saat ini peran kampus sebagai Center Of Excellence harus terus memberikan inspirasi dan mengalirkan gagasan, serta aksi-aksi nyata untuk menjawab berbagai persoalan dengan baik.

“Sehingga kita berharap perhelatan ini akan melahirkan kemaslahatan bagi dunia pertanian dan masyarakat Indonesia serta berkontribusi untuk dunia,” pungkas Samadi.

Editor : Nafrizal
Rubrik : KAMPUS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Ilham Rizky: MA Harus Independen dalam Kasus PT BMU

Analisaaceh.com, Blangpidie | Aktivis muda Aceh, Ilham Rizky Maulana, menyampaikan keprihatinannya atas adanya indikasi tekanan…

10 jam ago

Aceh–Rusia Tandatangani MoU Kerjasama

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Wali Nanggroe Aceh, Paduka Yang Mulia Tgk. Malik Mahmud Al-Haythar, menandatangani…

10 jam ago

Gubernur Mualem Lantik Fadhil Ilyas Jadi Dirut Bank Aceh Syariah

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), resmi melantik Fadhil Ilyas sebagai Direktur…

10 jam ago

Truk Bermuatan Batu Bata Terguling di Gunung Kapur

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Satu unit mobil dum truk bermuatan batu bata mengalami kecelakaan di kawasan…

12 jam ago

Mendagri Minta Pejabat Serta Keluarganya Diminta Untuk Tidak Pamer Kemewahan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Menterian Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada seluruh Pejabat maupun…

12 jam ago

Sekretaris DPRA Sebut Surat ARA Masih Proses Administratif

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris DPRA, Khudri, menanggapi aksi Aliansi Rakyat Aceh (ARA) yang menyerahkan…

12 jam ago