Fenomena Hari Tanpa Bayangan Bakal Terjadi di Aceh, Ini Penjelasannya

Bayangan yang masih terlihat. Foto : Naszadayuna/analisaaceh.com

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Pusat menyatakan bahwa fenomena Kulminasi Utama yang mengakibatkan bayangan benda tegak akan terlihat menghilang untuk kota Banda Aceh terjadi pada
9 September 2023.

Berdasarkan data dari BMKG, fenomena kulminasi atau transit atau istiwa’ adalah fenomena ketika matahari tepat berada di posisi paling tinggi di langit. Saat deklinasi Matahari sama dengan lintang pengamat, fenomenanya yang dikenal juga sebagai hari tanpa bayangan.

Prakirawan BMKG Kelas 1 Aceh Besar, Nasyithah Az zahra Lubis mengatakan hari tanpa bayangan adalah hari dimana bayangan hilang atau bisa dikatakan bayangan memang bisa mengecil sampai dan tepat dibawah kaki.

“Matahari akan berada tepat diatas kepala kita, atau disebut titik zenith,” ujarnya Kamis (7/9/2023).

Hal ini terjadi lantaran bidang ekuator bumi atau bidang rotasi Bumi tidak tepat berimpit dengan bidang ekliptika atau bidang revolusi bumi, sehingga posisi Matahari dari Bumi akan terlihat terus berubah sepanjang tahun antara 23,5o LU s.d. 23,5o LS.

Khusus untuk Aceh, kisaran waktu untuk wilayah Aceh akan terjadi pada 9 September 2023 sekira pukul 12.30 WIB.

Komentar
Artikulli paraprakCegah Tambang Ilegal, Polda Aceh Aceh Ajak Masyarakat Ajukan Izin Pertambangan Rakyat
Artikulli tjetërAbu Laot Dilaporkan ke Polda Aceh