Analisaaceh.com, Langsa | Pemerintah Gampong Tengoh Kecamatan Langsa Kota menggelar pelatihan peningkatan dan pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, Minggu (4/9/2022).
Kegiatan yang berlangsung di gedung aula SMP Negeri 5 Langsa itu dihadiri oleh para masyarakat dan pelaku usaha di gampong setempat.
Kasi Pelayanan Umum Kecamatan Langsa Kota Yuza Arafat, SE saat membuka pelatihan berpesan kepada seluruh peserta agar semua materi yang disampaikan dapat menjadi modal bagi para masyarakat khususnya pelaku usaha yang terdampak pandemi Covid-19 untuk kembali bangkit.
“Pesan Pak Camat kepada saya, bahwa kepada peserta agar dapat menyerap semua ilmu yang diberikan oleh pemateri agar bisa menjadi modal bagi pelaku usaha untuk dapat bangkit kembali,” kata Yuza.
Dirinya juga menambahkan sosialisasi yang diselenggarakan sangat tepat dengan momen naiknya harga BBM yang juga saat ini akan menjadi permasalahan bagi seluruh masyarakat terutama para pedagang.
“Acara ini sangat bagus dan tepat sekali, dimana yang kita ketahui saat ini kenaikan BBM menjadi salah satu permasalahan yang besar dan berdampak bagi masyarakat baik dari pedagang kecil maupun pedagang besar. Kita harus bisa mencari solusi tentang hal tersebut,” jelasnya.
Keuchik Gampong Teungoh Syarifuddin, S.Sos.I yang turut menjadi pemateri mengatakan bahwa pihaknya berharap melalui acara yang diselenggarakan tersebut bisa menjadi motivasi dalam meningkatkan roda perekonomian masyarakat sehingga dapat kembali pulih dan meningkat dari sebelumnya.
“Semoga kita semua bisa kembali seperti sedia kala disaat Covid belum melanda, atau bahkan diharapkan lebih maju dari biasanya. Ditambah lagi kenaikan BBM yang baru saja kita alami membuat hati saya tergerak untuk membuat pelatihan seperti ini untuk bekal masyarakat kami,” harapnya.
Sementara itu Muhammad Muklis, MA selaku pemateri pelatihan dari IAIN Langsa menyampaikan beberapa ilmu dan masukan tentang perekonomian dan bisnis penjualan yang seharusnya dilakukan oleh masyarakat Gampong Teungoh. Ia juga berpesan kepada para anak muda yang memiliki ide bisnis untuk langsung melakukan tanpa harus menunggu.
“Kepada para pemuda yang ingin menjadi seorang pengusaha, jika ingin berbisnis harus langsung dilakukan dan bukan hanya untuk dipikirkan. Karena setiap sesuatu tidak akan berjalan jika hanya dipikiran dan kita tidak akan kaya jika hanya bermimpi,” pesan Muklis saat memberi pelatihan.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Panitia Pengawasan Pemilihan Aceh (Panwaslih) Aceh memetakan potensi Tempat Pemungutan Suara…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa…
Komentar