Categories: InternetTEKNOLOGI

Google Doodle Populer Garden Gnomes, Game Kurcaci Kebun yang Bisa Dimainkan Hari ini

Analisaaceh.com | Selama pandemi COVID-19, masyarakat di seluruh dunia banyak menghabiskan waktu di rumah. Dalam mendukung program itu Google melalui doodle meluncurkan seri Doodle throwback, salah satunya Garden Gnomes atau Kurcaci Kebun.

Dalam game itu, terlihat kehijauan taman-taman subur Jerman dan Anda mungkin melihat gartenzwerg merah-capped, atau garden gnome.

Doodle hari ini – tepat pada waktunya untuk Hari Taman di Jerman – merayakan patung-patung kecil ini untuk peran besar mereka dalam sejarah Jerman.

Tokoh Gnome pertama kali muncul di Anatolia abad ke-13 dan muncul kembali di Italia abad ke-16. Gnome kebun umum berasal di Jerman abad ke-19 dari area pertambangan Thuringia.

Di sini, pengrajin lokal diberikan penghargaan karena membuat kerajinan tangan gnome seperti yang kita kenal — dengan janggut berbulu dan topi runcing. Didorong oleh mitos lokal dan peningkatan waktu luang, gnome mulai menemukan rumah di taman di seluruh negeri.

Legenda mengatakan, mereka melindungi taman-taman ini dan membawa keberuntungan. Dalam Doodle interaktif hari ini, Anda akan belajar sedikit lebih banyak tentang bagaimana gnome dibuat.

Baca Juga : Rockmore, Game Google Doodle Populer Bisa Dimainkan Hari ini

Kemudian, Anda akan meminta sekelompok gnome untuk membantu Anda menghias taman Anda sendiri! Begini cara permainannya: Gunakan ketapel tepercaya Anda (atau trebuchet tepatnya) untuk meluncurkan gnome tanah liat ke bagian terjauh taman Anda.

Semakin jauh perjalanan gnome Anda, semakin banyak bunga yang Anda tanam — dan semakin banyak poin yang Anda dapatkan! Setelah mempelajari dasar-dasarnya.

Anda dapat memilih dari enam gnome yang berwarna-warni dengan bentuk, bobot, dan goyang yang berbeda.

Cobalah masing-masing untuk melihat gnome mana yang paling jauh menjadikan taman Anda yang paling indah dari semuanya.

Maheza

Komentar

Recent Posts

Jembatan Bereughang Alami Penurunan, Pengendara Cemas Melintas

Analisaaceh.com, Aceh Utara | Jembatan di kawasan Keude Bereughang, Kecamatan Kutamakmur, Kabupaten Aceh Utara, mengalami…

17 jam ago

Sengketa 4 Pulau, Pemerintah Aceh Tegaskan Acuan 1992 Lebih Kuat

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menyatakan keberatan atas penetapan status kepemilikan empat pulau di…

18 jam ago

DPRK Abdya Minta PT LKT Segera Realisasikan Tuntutan Warga

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) merekomendasikan PT Lauser…

19 jam ago

Satu Jemaah Haji Aceh Besar Wafat, Total Jadi Lima

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Seorang Jemaah Haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BTJ-11 asal…

19 jam ago

Syok Jantung, Satu Lagi Jemaah Haji Aceh Asal Pidie Wafat di Makkah

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Satu lagi jemaah haji yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) BTJ-08…

2 hari ago

Akibat Angin Kencang, Ruangan SD di Aceh Besar Rusak

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Angin kencang yang melanda kawasan Aceh besar pada telah merusakkan satu…

2 hari ago