Analisaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, menyerahkan bantuan dua ekor sapi kepada warga Gampong Rayeuk, yang mengungsi akibat terdampak asap flaring PT Medco yang terjadi beberapa hari lalu.
Penyerahan bantuan tersebut, sebagai wujud kepedulian Gubernur Aceh Nova Iriansyah kepada warga, dan sehubungan dengan akan tibanya bulan suci ramadhan.
Bantuan itu diserahkan oleh Muhammad Mada, perwakilan Pemerintah Aceh di PT Medco kepada warga pengungsi, Minggu (11/4/2021).
“Bantuan ini diharapkan dapat mengurangi penderitaan masyarakat ditengah kesulitan yang dihadapi saat ini,” ujarnya.
Muhammad Mada menjelaskan bahwa Gubernur Aceh menyadari kondisi dan persoalan yang ada, dan tentu pemerintah akan terus berupaya menyelesaikan persoalan dengan melibatkan para pihak.
“Terkait dengan bantuan dua ekor sapi ini, diharapkan dapat membantu masyarakat menyambut bulan suci ramadhan dengan melaksanakan tradisi meugang,” katanya.
Bantuan dua ekor sapi itu sendiri, diterima oleh Keuchik Gampong Panton Rayeuk, Samsul Bahri, yang turut disaksikan unsur imum mukim dan tokoh masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga menyampaikan salam dari Gubernur Aceh kepada masyarakat, dan juga jika memungkinkan Gubernur Aceh akan mengunjungi warga nantinya.
“Semoga, bantuan dua ekor sapi itu, dapat mengurangi beban masyarakat menyambut bulan suci ramadhan,” ujar Cek Mada, sapaan karibnya.
Cek Mada juga menyampaikan bahwa, sehubungan dengan Gubernur Aceh masih menjalani isolasi pasca kunjungan kerja ke Abu Dhabi, dirinya diminta untuk membangun komunikasi dengan berbagai pihak guna mencari solusi terbaik atas persoalan yang ada.
“Pak Nova setiap saat memantau situasi ini, dan ingin memastikan kondisi masyarakat dalam keadaan terbaik,” katanya.
Karna itulah, sesaat sebelum menyerahkan dua ekor sapi bantuan Bapak Gubernur Aceh itu, dirinya telah memfasilitasi pertemuan antara warga dengan pihak PT Medco, guna mencari penyelesaian terbaik atas musibah yang terjadi.
“InsyaaAllah sudah ada titik temu antara Pihak PT Medco dan masyarakat terdampak,” kata Cek Mada menjelaskan.