Pada bulan Januari lalu, Samsung Indonesia mulai pasarkan Smartphone Galaxy A51 dengan RAM 6 GB dengan kapasitas ROM 128 GB. Ponsel cerdas tersebut dibanderol seharga Rp 4.099.000.
Kabar gembira, Samsung Indonesia akan menghadirkan smartphone Galaxy dengan spesifikasi RAM 8 GB. Hal itu diungkap oleh Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia, Irfan Rinaldi, Samsung Galaxy A51 dengan kapasitas RAM yang lebih besar itu guna membantu konsumen Galaxy A51 dalam melakukan aktivitas dengan smartphone.
“Melalui varian 8GB RAM, pengguna Galaxy A51 dapat merasakan pengalaman live yang lebih awesome karena memiliki memori lebih untuk menampung berbagai aktivitas pada smartphone kesayangan mereka,” ujar Irfan.
Sekedar informasi, mulai 16 maret 2020 Varian terbaru Galaxy A51 ini bisa dipesan di beberapa platform e-commerce rekanan Samsung, seperti Tokopedia, Erafone.com, dan lain sebagainya, hp Samsung Galaxy A51 tersebut bisa di dapat dengan harga Rp 4.699.000.
Selain unit ponsel, pembeli juga bakal mendapatkan layanan perlindungan ekstra Samsung Care Plus senilai Rp 399.000 secara cuma-cuma.
Selain kapasitas RAM 8GB, spesifikasi Samsung Galaxy A51 ini masih identik dengan versi sebelumnya. Ponsel ini mengusung panel display Super AMOLED 6,5 inci (resolusi Full HD) lengkap dengan lubang kamera (Infinity-O) di bagian tengah atas layar yang memuat kamera selfie 32 MP.
Di bagian punggungnya terdapat empat kamera yang disusun membentuk huruf “L” di dalam modul persegi panjang. Konfigurasinya terdiri dari kamera utama (wide) 48 MP, kamera ultrawide 12 MP, kamera makro 5 MP, dan kamera depth sensor 5 MP.
Untuk sektor dapur pacu, Galaxy A51 dibekali SoC Exynos 9611, berikut media penyimpanan 128 GB yang bisa diperluas dengan micro SD (dedicated) hingga 512 GB.
Spesifikasi lainnya mencakup baterai 4.000 mAh (15W), NFC, AI Gaming Booster, pemindai sidik jari yang sudah dibenamkan di bawah permukaan layar, berikut sistem operasi Android 10 yang dibalut antarmuka One UI 2 khas Samsung.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabel yang diduga milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjuntai ke badan jalan…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…
Komentar