Analisaaceh.com, Tapaktuan | Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Selatan mengakibatkan jembatan penghubung antara Gampong Lawe Sawah dan Lawe Cimanok Kecamatan Kluet Timur putus, Jum’at (21/10/2022). Hal ini berdampak pada macetnya akses transportasi masyarakat setempat.
Keuchik Gampong Lawe Cimanok, Ismail saat dikonfirmasi Analisaaceh.com mengatakan, jembatan itu sebelumnya sedang dalam proses pembangunan, namun debit air yang tinggi mengakibatkan jembatan darurat itu jebol.
Baca Juga:Â Longsor dan Banjir di Langsa, 12.276 Jiwa Terdampak
“Sebelumnya ada rehab jembatan, maka kita buat jembatan darurat. Jadi kemarin waktu banjir mengakibatkan jembatan darurat itu jebol. Untuk mobil sama sekali tidak bisa lewat,” ungkapnya.
Putusnya akses transportasi tersebut, kata Ismail, mengakibatkan masyarakat tidak dapat beraktivitas terutama membawa hasil pertanian. Bahkan masyarakat juga kesulitan untuk berpergian ke pusat kecamatan.
“Jembatan ini merupakan satu-satunya akses masyarakat melakukan aktivitasnya sehari-hari. Jika jembatan sudah tidak bisa digunakan, maka masyarakat sudah tidak bisa lagi beraktivitas seperti biasanya, karena akses masyarakat melakukan mencari ekonomi melalui jembatan tersebut,” ujarnya.
Baca Juga:Â BMKG Imbau Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem, Berpotensi Banjir dan Longsor
Saat ini, sambung Keuchik, pihaknya bersama masyarakat melakukan gotong royong untuk membuat jembatan seadanya untuk bisa dilewati masyarakat sementara waktu.
“Kita bersama warga sedang melakukan gotong royong melakukan perbaikan terhadap jembatan tersebut. Kita berharap agar jembatan itu secepatnya diperbaiki oleh pemerintah. Sebab hal ini sangat berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat yang sebagian besar dari hasil tani,” pungkasnya.
