Jihad Akbar Latih Pemanah Cilik di Lhokseumawe

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Puluhan anak-anak usia sekolah dasar (SD/sederajat) mengikuti pelatihan memanah setiap sore di tanah lapang yang berada di samping Stadion Tunas Bangsa Kota Lhokseumawe.

Latihan memanah tersebut sangat diminati oleh anak-anak (peserta) yang mengikuti. Latihan memanah itu menjadi olahraga yang sangat spesial sehingga terlihat kegembiraan di wajah mereka. Para peserta itu turut didampingi para orang tua saat berlatih.

Pelatih kegiatan memanah tersebut, Jihad Akbar, menyampaikan kepada awak media Kamis (28/2) pada setiap sore Selasa, Kamis dan pagi Minggu selalu dilaksanakan pelatihan untuk anak-anak itu. Mereka sangat memerlukan sentuhan binaan yang berkelanjutan karena masih sangat belia, sehingga mudah untuk menerima ilmu yang diberikan.

“Kami sebenarnya ada wadah di bawah binaan KONI Perpani Kota Lhokseumawe, tapi untuk sekarang belum ada bantuan perhatian khusus dari Perpani dalam bentuk apapun, maka saat ini kami terpaksa mengambil iuran pada setiap atlet sebanyak 50 ribu per bulan untuk keperluan pelatihan setiap harinya,” jelasnya.

“Kami sangat mengharapkan Pemerintah kota Lhokseumawe bisa memberikan perhatian khusus untuk calon atlet pemanah yang nantinya bisa mewakili Kota Lhokseumawe di tingkat nasional, kami saat ini sangat memerlukan pelatih handal yang bisa membimbing anak-anak belia ini untuk bisa berprestasi ke depannya, selama ini kita lihat cukup banyak minat anak-anak kita di bidang memanah seperti sekolah-sekolah ataupun dayah-dayah yang ada di Lhokseumawe ini,” harap Jihad .

“Kami sengaja memilih anak-anak karena waktu mereka lebih pajang untuk kita bina, sedangkan orang dewasa waktu sangat singkat jadi kurang efektif dalam pelatihan, kalau anak-anak ini kami sangat yakin kedepannya akan bisa meraih prestasi yang gemilang sebagai atlet pemanah,” pungkasnya.

Pemanah cilik di Kota Lhokseumawe tersebut sering mengikuti turnamen klub dan sering mendapatkan hasil yang maksimal, ini akan jadi peluang baik bagi KONI Kota Lhokseumawe untuk mengambil peran khusus dalam pelatihan anak-anak usia dini itu. (Aff)

Komentar
Artikulli paraprakPemerintah Diminta Percepat Pencairan Uang Ganti Rugi PSN Waduk Keureutoe 
Artikulli tjetërSPBU di Lhokseumawe Diduga Jual Premium dalam Jerigen untuk Pedagang Eceran