Analisaaceh.com, Banda Aceh | Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat Frekuensi Kebakaran Pemukiman menjadi bencana yang paling banyak terjadi dibandingkan bencana lainnya yang terjadi di Provinsi Aceh sepanjang Mei tahun 2021.
Dari seluruh kejadian bencana yang berjumlah 58 kali kejadian, kebakaran pemukiman mendominasi sebanyak 28 kali kejadian.
Kepala Pelaksana BPBA, Dr. Ir. Ilyas MP, menyebut Kebakaran pemukiman yang terjadi di Provinsi Aceh pada bulan Mei menyebabkan 54 rumah, 44 ruko dan 1 sekolah terbakar.
Dilansir dari laman resmi bpba.acehprov.go.id, Korban terdampak kebakaran berjumlah 61 KK/175 jiwa dari 28 Desa dan 28 Kecamatan. Adapun total kerugian yang disebabkan oleh kebakaran pemukiman pada bulan ini adalah 14.9 Miliar.
“Kebakaran Pemukiman paling banyak terjadi di Aceh Besar dan Bener Meriah masing-masing sebanyak 5 kali kejadian, diikuti oleh dan Aceh Barat dan Bireuen masing-masing sebanyak 3 kali kejadian” Ujar Ilyas.
Lanjut Ilyas yang akrap disapa Abi mengatakan Banjir menjadi bencana kedua paling sering terjadi sebanyak 8 kali kejadian merendam 1.375 rumah disusul dengan bencana ketiga angin puting beliung sebanyak 7 kali kejadian.
“Banjir terjadi sebanyak 8 kali kejadian dan yang paling berdampak di Aceh Singkil (17/5) silam yang merendam rumah milik 1.092 KK/4.895 Jiwa” ungkap Abi.
Abi menambahkan, Angin puting beliung paling banyak terjadi di Aceh Jaya sebanyak 3 kali kejadian, Sedangkan Banjir paling banyak terjadi di wilayah Aceh Tenggara sebanyak 2 kali kejadian.
Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) BPBA mencatat wilayah yang paling banyak mengalami kejadian bencana pada bulan Mei tahun 2021 ini adalah Bener Meriah yakni sebanyak 7 kali kejadian disusul Kabupaten Aceh Tenggara dan Aceh Besar sebanyak 6 kali kejadian yang didominasi oleh kebakaran pemukiman.
Selanjutnya diikuti oleh Aceh Jaya sebanyak 5 kali kejadian yang didominasi oleh bencana Angin Puting Beliung Lhokseumawe sebanyak 4 kali kejadian yang didominasi oleh kebakaran dan Kabupaten gayo Lues sebanyak 4 kali kejadian yang didominasi oleh Banjir dan Longsor.
Dampak yang ditimbulkan akibat bencana di Aceh bulan Mei tahun 2021 antara lain banyaknya masyarakat yang terdampak bencana sebanyak 4.271 KK/, 16.085 Jiwa, pengungsi sebanyak 110 Jiwa. Total Kerugian secara Keseluruhan yang disebabkan oleh semua Bencana di bulan ini adalah 37 Miliar.
Mengingat kebakaran pemukiman masih sering terjadi di Aceh, Abi mengingatkan masyarakat untuk dapat diminimalkan penyebab kejadian dengan meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat misalnya dengan memeriksa instalasi listrik yang sudah tua yang menjadi sebab utama kebakaran. Sedangkan penyebab lainnya adalah perlu kewaspadaan dalam mengelola sumber panas di rumah tangga seperti mematikan kompor dan barang-barang eletronik yang harus diawasi dengan baik.
Terkait bencana banjir Abi sebagai Kepala Pelaksana BPBA terus mengambil langkah-langkah antisipasi dan kesiapsiagaan dengan memantau kondisi terkini di lapangan dan menyebarkan informasi peringatan (curah hujan, tinggi muka air) dan potensi wilayah terdampak. Selanjutnya mengindentifikasi tempat pengungsian dan kebutuhan logistik serta peralatan yang dibutuhkan dalam usaha evakuasi pada saat terjadi banjir
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, secara resmi melantik dan…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) pada…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Komentar