Analisaaceh.com, Lhoksukon | Seorang buruh kerja PT Hutama Karya pada proyek pembangunan gedung Universitas Malikussaleh Aceh di Kampus Reulet, Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, dilaporkan tewas mengenaskan setelah mengalami kecelakaan kerja.
Korban atas nama Haryanto merupakan tenaga kerja bekisting asal Jawa Tengah dari subkon PT Hutama Karya yakni PT. KMK.
Informasi dari beberapa sumber media ini mengatakan kecelakaan kerja itu terjadi pada Senin, 18 Juli 2022. Korban disebut jatuh dari ketinggian saat bekerja menggunakan crane.
Disinyalir, pekerja dibawah naungan perusahaan pelaksana konstruksi, PT Hutama Karya tidak menggunakan safety atau pengaman dalam bekerja.
Perusahaan disebut tidak mematuhi faktor keselamatan dan kesehatan kerja sebagaimana diatur regulasi.
Atas insiden itu, korban dilarikan ke rumah sakit PRIme di komplek PT. PIM.
“Proses evakuasinya juga menyalahi aturan. Korban dilarikan ke rumah sakit dengan mobil Innova (minibus). Seharusnya kan pakai ambulance” tutur salah seorang sumber yang dihubungi media ini.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek gedung Unimal (CWM 01), Mukhlis, MT kepada media ini melalui sambungan telpon, Senin (15/8) membenarkan insiden tersebut.
Dia mengaku pihaknya sudah memanggil rekanan pelaksana. Menurut Mukhlis persoalan tersebut sudah selesai.
“Sudah selesai persoalan tersebut. Pihak rekanan mengaku korban menggunakan safety dalam bekerja dan persoalan ini juga sudah ditangani Polres Lhokseumawe. Selain itu juga tidak ada komplain dari keluarga berikut juga klaim asuransi jiwa sudah diterima ahli waris,” kata Mukhlis.
Selain itu, perlakuan adat juga sudah dilangsungkan di desa setempat. “Saat kejadian pekerjaan juga dihentikan sementara selama dua hari dan sudah dipeusijuek lokasi kejadian oleh ulama setempat” ujar Mukhlis.
Media ini beberapa kali menghubungi project manager PT HK Gedung Unimal, namun setelah beberapa kali dihubungi pewarta tidak mendapat jawaban untuk jadwal konfirmasi.
Sebagaimana diketahui, Asian Develepment Bank (ADB) menggelontorkan dana Rp137 miliar untuk membangun 7 unit Gedung Dekan di Universitas Malikussaleh (Unimal) Lhokseumawe.
Ketujuh lokasi itu diantaranya, tiga unit di Kampus Unimal Reulet dan empat unit di Kampus Bukit Indah.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, secara resmi melantik dan…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) pada…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Komentar