Kecelakaan Kerja Saat Berlayar, Satu ABK MV Xin Hai Tong 21 Dievakuasi di Selat Benggala Aceh

Tim SAR saat mengevakuasi satu Anak Buah Kapal (ABK) MV Xin Hai Tong 21 yang mengalami kecelakaan kerja, Kamis (13/1/2022). Foto: Ist

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Seorang Anak Buah Kapal (ABK) MV Xin Hai Tong 21, dievakuasi Basarnas Banda Aceh di perairan Selat Benggala, Aceh Besar, karena mengalami kecelakaan kerja, Kamis (13/1/2022).

Korban bernama Yang Daqi (29) warga negara China ini terjatuh ke deck kapal saat sedang bekerja dan mengalami luka terbuka di bagian kening.

Kepala Basarnas Banda Aceh, Budiono mengatakan, operasi SAR tersebut dilakukan setelah pihaknya mendapatkan laporan dari pihak kapal bahwa salah satu crewnya memerlukan evakuasi medis ke daratan.

Kapal Kargo MV Xin Hai Tong 21 berbendera Marshall Island ini berlayar dengan rute dari Pantai Gading (Afrika) menuju ke Singapura.

“Pukul 01.04 WIB Basarnas Banda Aceh menerima informasi dari nahkoda kapal bahwa salah seorang crew kapal mengalami kecelakaan kerja sekitar pukul 23.00 WIB,” kata Kepala Basarnas Banda Aceh.

Setelah berkoordinasi dengan pihak terkait, kata Budiono, pada pukul 02.15 WIB Tim Rescue bergerak menuju titik koordinat untuk melakukan evakuasi menggunakan kapal KN SAR Kresna 232.

“Sekitar pukul 05.30 WIB, kapal KN SAR Kresna 232 berhasil bersandar di MV Xin Hai Tong 21 dan langsung melakukan evakuasi terhadap crew kapal,” ujar Budiono.

Kemudian korban dibawa ke Pelabuhan Ulee Lheue dan langsung dievakuasi ke ambulans untuk dibawa ke rumah sakit Umum dr. Zainal Abidin.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Komentar
Artikulli paraprakDongkrak Perekonomian, Warga Bakongan Bentuk Koperasi Sepakat
Artikulli tjetërPelat Nomor Kendaraan Akan Dipasang Chip, ini Penjelasan Korlantas Polri