Categories: PEMERINTAH ACEH

Ketua DWP Setda Aceh : Busana Rumoh Syar’i, Mewah Tapi Sederhana

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setda Aceh, Safrida Yuliani, memuji keindahan busana hasil karya Rumoh Syar’i. Ia terpukau menyaksikan peragaan model yang mengenakan busana-busana indah nan elegan hasil karya desainer Aceh, Helvan Sari, yang ditampilkan dalam ajang Aceh Wedding Expo 2020.

“Mewah tapi kesannya sederhana. Elegan dan enak dipandang,” kata Safrida Yuliani usai menyaksikan penampilan enam peraga busana Rumoh Syar’i, di catwalk Hermes Palace Hotel.

Safrida mengatakan, baju islami khusus perempuan yang diproduksi Rumoh Syar’i punya desain kekinian dan cocok dipakai bahkan dalam acara santai sekalipun. Untuk ia merekomendasikan agar Helvan Sari untuk terus mempelajari referensi baju-baju islami sehingga karyanya bisa dikenal hingga ke mancanegara.

“Harus pintar melihat peluang. Pasar baju islami ini sangat luas. Saya pikir Rumoh Syar’i bisa memanfaatkan itu,” kata Safrida Yuliani.

Rumoh Syar’i merupakan rumah produksi pakaian jadi perempuan masa kini miliknya Helvan Sari, yang dirancang di rumahnya di kawasan Lam Ara Banda Aceh.

Pada ajang Aceh Wedding Expo 2020, pemilik Rumah Syar’i, Helvan Sari mengatakan, dirinya menampilkan 6 baju untuk diperagakan para model.

“Tema yang kita tampilkan pada Aceh Wedding Expo 2020 adalah eksekutif dan casual syar’i,” kata Helvan Sari. Tema itu dipilih karena menjadi busana kekinian yang digandrungi masyarakat Aceh, khususnya generasi muda.

Helvan Sari mengisahkan, Romoh Syar’i dibentuk pada 2008 lalu. Inisiatif membentuk rumah jahit lahir dari susahnya mendapatkan pakaian syar’i khususnya bagi perempuan. “Setelah dipakai ternyata banyak teman-teman dan keluarga yang suka baju itu. Dari itulah Rumoh Syar’i ini memulai usahanya sampai sekarang,” kata dia.

Sebagai industri rumahan, Rumoh Syar’i telah ikut membantu merekrut dan membina tenaga lokal. Saat ini, Helvan Sari mengaku ada sekitar 10 orang lulusan Sekolah Menengah Kejuruan yang ikut membantu sebagai penjahit maupun desainer pakaian. Ia berharap Rumoh Syar’i bisa terus eksis dan bisa merekrut pekerja lokal yang tentu ahli di bidangnya.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Pria di Aceh Tamiang Tewas Kena Tebasan Pedang Samurai

Analisaaceh.com, Langsa | Seorang warga Desa Mesjid, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang, M. Yahya (33),…

16 jam ago

Dua Pelaku Perdagangan Satwa Dilindungi Diserahkan ke Kejari Aceh Besar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Penyidik Satreskrim Polresta Banda Aceh menyerahkan dua tersangka kasus perdagangan bagian…

16 jam ago

Penyelidikan Kasus TIK Disdikbud Langsa Masih Berlanjut

Analisaaceh.com, Langsa | Kejaksaan Negeri (Kejari) Langsa masih melakukan proses penyelidikan pada kasus dugaan korupsi…

22 jam ago

Sertijab di Polres Langsa, Wakapolres Hingga Kasat Diganti

Analisaaceh.com, Langsa | Kapolres Kota Langsa AKBP Mughi Prasetyo memimpin upacara serah terima jabatan (sertijab)…

22 jam ago

64 CJH Abdya Ikut Manasik Haji Kabupaten

Analisaaceh.com, Blangpidie | Sebanyak 64 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengikuti…

22 jam ago

Rampas Ponsel di Banda Aceh, 2 Oknum Taruna Pelayaran Ditangkap Polisi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dua orang oknum taruna yang diketahui sedang menempuh pendidikan di sekolah…

2 hari ago