Kisah Pilu, Polsek Babahrot Abdya Kunjungi Seorang Janda Dipelosok Kota

Kapolsek Babahrot Abdya memberikan bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu

Analisaaceh.com, Blangpidie | Halimah (70) seorang ibu Rumah Tangga (IRT) beralamat di Dusun Tengah, Desa Blang Dalam, Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) harus berjuang sendirian di pelosok kota guna bertahan hidup.

Ia ditinggal suaminya (meninggal dunia) lebih kurang 30 tahun yang lalu, beliau tinggal seorang diri di sebuah gubuk papan miliknya yang berada di area perkebunan milik warga desa setempat. Halimah diketahui belum dikaruniakan anak semenjak suaminya meninggal dunia.

Melihat kondisinya yang memperihatinkan, jajaran Kepolisian Sektor (Kapolsek) Babahrot, Abdya mengunjungi lokasi kediaman Halimah. Untuk menuju kelokasi, Kepolisian berserta aparatur desa dan beberapa masyarakat harus melalui berbagai rintangan yang sedikit ekstrim dilewati ditambah lagi dengan musim hujan.

Meskipun demikian, upaya untuk menjumpai janda tanpa anak itu tidak sama sekali membuat semangat mereka surut. Pihaknya meski harus bertaruh nyawa melewati dan meyusuri dua alur anak sungai yang arusnya deras pada musim penghujan.

“Untuk menuju ke lokasi saudara Halimah, kita harus melewati area perkebunan milik masyarakat dengan berjalan kaki sekira dua kilometer dari pemukiman warga,” Kata Kapolsek Babahrot, Ipda Evizarrianto, S.AB. Rabu, (6/11/2019).

Pada saat rombongan ‘Polsek Babahrot Peduli’ tiba di lokasi, Halimah merasa enggan menjumpai rombongan lantaran takut. Namun setelah dilakukan berbagai upaya sehingga ibu paruh baya itu berhasil dibujuk dan ditemui.

“Hampir tidak mau menemui rombongan,” ungkap Kapolsek.

Evizarrianto beserta rombongan bukan hanya sekedar menjumpai Halimah, namun pihak kepolisian itu turut membawa dan memberikan sembako kepada warganya sebagai bentuk keperihatinan dan kepedulian polisi kepada masyarakat yang kurang mampu.

“Halimah selama ini sudah jarang beradaptasi dengan masyarakat sekitar. Ia disibukkan mengurus kebun milik warga guna menopang hidupnya,” ungkap Kapolsek.

Kapolsek menceritakan, untuk sandang dan pangan sangat memprihatinkan. Dikatakannya, untuk makan bersumber dari sayur-sayuran ala kadar yang ada di kebun yang berada di dekat kediamannya, dan hampir dapat dipastikan saudara Halimah tidak pernah mengkonsumsi ikan dan daging, bahkan pakaian yang digunakan oleh Halimah sudah kumal dan kusam yang berasal dari pemberian warga sekitar dan pemilik kebun.

Kegiatan pemberian bantuan sosial tersebut berakhir sekira pukul 14.00 WIB yang turut dihadiri oleh, Kapolsek Babahrot, Ipda Evizarrianto, S.AB, Kasium Bripka Romi Ayunda, Kanit Sabhara Bripka Dedi Abdurrazak, Kanit Binmas Bripka M. Aulia Afil, Kanit Intelkam Brigadir Indra Wahyu.

Selain pihak kepolisian, hadir juga Sekdes Blang Dalam, M. Jamin, Kadus Tengah Mustafa, Ketua Tuha Peut Sukardi dan sejumlah warga desa tersebut.

“Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polres Abdya khususnya Polsek Babahrot untuk saling berbagi kepada warga yang kurang mampu serta mendekatkan diri terhadap masyarakat kalangan bawah,” pungkas Evizarrianto.

Komentar
Artikulli paraprakHaji Uma: Saya Tidak Pernah Minta Panggung Orasi Kepada Mahasiswa
Artikulli tjetërRapat Kerja Perdana Mendagri dengan Komisi II DPR Bahas Rencana Strategis 2020-2024