Analisaaceh.com, Banda Aceh | Puluhan mahasiswa melakukan aksi demo terkait dengan keberadaan etnis Rohingya yang sudah meresahkan masyarakat Aceh, aksi ini dilakukan di depan Kantor Gubernur Aceh Jum’at (22/12/2023) sore.
Presiden Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK), Habil Fasyah mengatakan bahwa pihaknya hanya menuntut satu tuntutan kepada Pemerintah Aceh yaitu dengan bertindak tegas terhadap etnis Rohingya yang ada di Aceh.
“Yang intinya, Rohingya memberi dampak buruk, dioper-oper kesana kemari, beberapa stakeholder Pemerintah Aceh meminta untuk menerima, namun yang terdampak malah masyarakat,” ujarnya.
Oleh karena itu, massa meminta sikap tegas dengan keberadaan Rohingya ini, karena menurutnya juga terlihat banyak kejahatan sosial yang timbul dari adanya Rohingya ini.
“Jika tidak sanggup maka pulangkan, jika sanggup terima dengan baik tapi dengan syarat tidak meresahkan masyarakat,” ujarnya.
Perwakilan dari Asisten II pemerintah Aceh, Mawardy mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Gubernur Aceh terlebih dahulu.
“Kita akan komunikasi dengan pimpinan dan nantinya akan kita diskusi kembali dan panggil adik-adik untuk melakukan audiensi,” katanya.
