Mie Goreng Tambah Tenaga, Kuliner Khas Ramadhan di Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Mie Goreng Tambah Tenaga merupakan salah satu jajanan kuliner khas Ramadhan yang ada di Blangpidie Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), mie ini hanya ditemui selama bulan puasa.

Mie goreng buatan Nasir yang dikenal enak dan porsi isi bungkusnya lebih banyak, membuat mie goreng tersebut banyak disukai pembeli untuk menu berbuka puasa.

Baca Juga: Sate Lolak Aceh Selatan, Kuliner yang Menggugah Selera Anak Muda

Kepada Analisaaceh.com, Senin (11/4/2022), Nasir mengatakan, bahwa setia harinya ratusan bungkus mie tersebut laku terjual, dengan harga Rp5.000 per bungkus.

“Nama Mie Tambah Tenaga ini muncul disaat saya lagi bincang-bincang dengan teman-teman mengenai mie. Dikala itu sempat terfikir jika sudah makan mie pasti sudah kenyang dan bertenaga. Sehingga saya membuat namanya Mie Goreng Tambah Tenaga,” ujar Nasir.

Lebih lanjut, kata Nasir, sebuah nama dalam usaha sangat berpengaruh terhadap usaha itu sendiri dan memberikan rasa yang lezat serta juga pelayanan yang bagus.

Nasir, pedangang Mie Tambah Tenaga di Blangpidie, Abdya sedang memasak kuliner khas buatannya (Foto: Ahlul/ Analisaaceh.com)

“Nama Mie Tambah Tenaga ini unik dan menjadi daya tarik tersendiri. Selin itu, kita juga memberikan pelayanan dan rasa yang lezat terhadap pembeli agar pelanggan tidak merasa kecewa,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan, bahwa setiap dirinya berjualan di jalan H. Ilyas, tepatnya di pusat pasar tradisional Blangpidie. Setiap harinya, kata Nasir, ia menggunakan panggilan khasnya untuk menarik pembeli.

Baca Juga: Sandiaga Uno Dorong Kuliner Mie Aceh Mendunia

“Kadang-kadang laku 480 setiap harinya. Tapi kalau cuacanya lagi kurang bagus, seperti hujan itu agak susah dan kurang lakunya,” terang Nasir.

Mie Tambah Tenaga adalah salah satu jajanan vaforit warga Abdya. Mie tersebut hanya ditemukan pada saat bulan puasa.

“Saya sudah 17 tahun jualan mie disini. Untuk mie tambah tenaga khusus bulan puasa saja, kalau hari-hari lain nama mienya sama juga dengan mie-mie yang lain,” pungkas Nasir.

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Ahlul Zikri

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

7 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

7 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

7 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago