Categories: ACEH BARAT DAYANEWS

Minyak Goreng Langka di Abdya, Warga Antri di Depan Swalayan

Analisaaceh.com, Blangpidie | Puluhan warga mengantri untuk membeli minyak goreng di salah satu swalayan di Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) pada Rabu (16/2/2022).

Warga tersebut rela mengantri panjang hingga malam lantaran minyak goreng di kabupaten setempat langka.

Menurut kebijakan yang diterapkan, masing-masing pembeli hanya diperbolehkan mengambil satu kemasan minyak goreng yang berukuran dua liter.

Baca: Minyak Goreng Curah dan Kemasan Langka di Pasar Tradisional Blangpidie Abdya

Dari pantauan Analisaaceh.com di lokasi, warga yang sebagian besar penduduk Blangpidie ini mengantri sejak magrib untuk mendapatkan minyak goreng murah dengan harga Rp 28.000 per dua liternya.

Antrian panjang masyarakat untuk membeli minyak goreng pada salah satu swalayan di Blangpidie, Abdya, Rabu (16/2/2022). Foto: Ahlul/ Analisaaceh.com

Bintang (20) warga Gampong Meudang Ara mengaku bahwa dirinya sudah hampir satu jam berdiri dalam antrian untuk mendapatkan kebuhan pokok tersebut.

“Saya diminta keluarga untuk beli minyak, ternyata rame sekali hari ini. Sudah hampir satu jam di sini, antriannya panjang sekali,” ujarnya.

Baca: Harga Minyak Goreng di Abdya Masih Tinggi

“Antrian yang bikin sampai desak-desakan karena dibatasi setiap orangnya. Tujuannya lebih untuk bisa pemerataan kepada setiap konsumen,” sambung Bintang.

Ia juga menyebutkan, bahwa masyarakat sangat kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng di berbagai tempat belanja seperti pasar, minimarket maupun swalayan. Bahkan bila pun ada di pasar, harganya tergolong tinggi dari harga biasanya.

Dirinya berharap agar pemerintah turun tangan dalam mengatasi permasalahan minyak goreng yang merupakan kebutuhan mendasar bagi setiap masyarakat.

“Kondisi minimnya ketersediaan minyak goreng dapat segera pulih, agar masyarakat tidak kesulitan untuk mendapatkan minyak goreng sebagai kebutuhan pokok,” harapnya. (Ahlul)

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

7 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

7 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

7 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago