Categories: ACEH BARAT DAYANEWS

Nilawati Pindah Tugas, Heru Widjatmiko Kajari Abdya yang Baru

Analisaaceh.com, Blangpidie | Setelah menjabat selama dua tahun tiga bulan sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Nilawati pindah tugas ke Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Sedangkan posisinya saat ini digantikan oleh Heru Widjatmiko, yang sebelumnya menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Barat di Mamuju.

Pisah sambut kedua pejabat di jajaran Kejaksaan ini berlangsung di halaman Pendopo Bupati Jalan Iskandar Muda, Gampong Geulumpang Payong, Kecamatan, Blangpidie, Kamis (10/03/2022).

Nilawati dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh rekan-rekan forkopimda yang telah kerjasamanya selama ini.

Baca Juga: Sejumlah Kajari di Aceh Diganti, ini Daftarnya

“Di Abdya rasa kekeluargaannya sangat kental dan juga suasananya nyaman, keamanan juga kondusif. Semoga hubungan baik yang telah terbangun ini dapat berlanjut sampai kedepannya,” harap Nilawati.

Ia juga menyebutkan, bahwa selama dirinya bertugas di Abdya tidak terasa kerja seperti bawahan pimpinan. Akan tetapi merasa seperti kekeluargaan. “Selama saya bertugas, ada beberapa PR yang belum diselesaikan. Semoga kedepannya Kejari baru dapat menyelesaikan PR yang saya tinggalkan,” ujarnya.

“Saya atas nama keluarga dan atas nama pimpinan mohon maaf apabila dalam pelaksanaan tugas selama ini kami mungkin pernah bersinggungan,menyakiti atau kurang bertoleransi saya mohon maaf,” tambahnya.

Baca Juga: Jaksa Agung Lantik Bambang Bachtiar Sebagai Kajati Aceh

Karena, kata Nilawati, selama ini pihaknya selalu punya niat yang besar untuk memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara.

“Jadi, kalau memang kurang berkenan atau belum berkenan kami mohon masukan juga bagaimana sebaiknya. Tapi semua itu niat baik untuk penegakan hukum ke depan supaya kita bisa menjalankan pemerintahan ini sesuai dengan norma-normanya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kajari Abdya Heru Widjatmiko memperkenalkan diri kepada jajaran Forkopimda dan tamu undangan. Sebelum pindah ke Abdya, dirinya bertugas sebagai Kejari Bengkulu, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Menggalang Lampung, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri di Talang Padang Kota Agung Kebumen, Kepala pusat penerangan hukum Kejaksaan tinggi Lampung dan Kepala seksi pendidikan di kejaksaan tinggi Jawa Barat kemudian pindah di kejaksaan tinggi Jambi.

“Kurang lebih sudah 22 tahun mulai dari tahun 98. Kemudian tahun 2006 sampai 2008 menjadi Kajari, pada tahun 2009 hingga 2011 menjabat Kasi Intel Kejari Menggalang Lampung. Kemudian pada tahun 2011 sampai 2012 menjadi Kepala Cabang Kejari Talang Padang, selanjutnya di tahun 2012-2013 Kepala pusat penerangan hukum Kejaksaan Tinggi Lampung dan pada tahun 2013 sampai 2016 saya sebagai kepala seksi pendidikan di kejaksaan tinggi Jawa Barat kemudian pindah di kejaksaan tinggi Jambi,” ungkap Heru Widjatmiko.

Bupati Abdya, Akmal Ibrahim dalam kesempatan itu mengucapkan selamat bertugas di tempat yang baru kepada Nilawati. Selama di Kabupaten julukan nagari Breuh Sigupai sudah banyak hal yang dilakukan untuk mendukung pembangun di Abdya.

“Selama ini tidak ada hal yang dirahasiakan, terutama dalam pelaksanaan hukum. Karena semua persoalan dapat diselesaikan secara musyawarah dan sperpektif hukum,” sebut Akmal.

Baca Juga: Jaksa Agung Ingatkan Kajati dan Kajari Jangan Main Proyek dengan Pemerintah

Ia juga menyampaikan, bahwa pemerintah yang baik adalah pemerintah yang mampu bekerjasama dalam menyelesaikan segala persoalan. Oleh karena itu, perlu kerjasama yang lebih baik terutama dengan Kajari baru.

“Selain PR yang disampaikan oleh Ibu Kajari Nilawati tadi, ada juga PR yang belum kita selesaikan di ujung masa kepemimpinan kami ini. InsyaAllah dalam satu dua bulan kedepan ini akan kita selesaikan secara bersama-sama juga,” pungkasnya. (Ahlul)

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Komisi I DPRA Desak Presiden Buka Peran Internasional Tangani Bencana Aceh–Sumatera

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…

2 jam ago

Hampir 2 Juta Warga Aceh Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…

9 jam ago

PBB Pantau Respons Bencana di Aceh, UNDP dan UNICEF Siap Perkuat Dukungan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…

9 jam ago

Bupati Safaruddin Larang SPBU di Abdya Layani Pembelian BBM Pakai Jerigen 

Analisaaceh.com, Blangpidie | Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Dr Safaruddin mengeluarkan Surat Edaran (SE) tentang…

9 jam ago

Rumah Zakat dan Influencer Turki Bantu Korban Banjir Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gelombang solidaritas internasional terus mengalir untuk masyarakat Aceh pascabencana banjir dan…

2 hari ago

Pasokan Terbatas, Warga Jruek Balee Rela Antre Gas Sejak Tengah Malam

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Pasokan gas elpiji subsidi mulai kembali masuk ke sejumlah wilayah di…

2 hari ago