ODP Banda Aceh 334 Orang, Aminullah Minta Warga Kota Disiplin Cegah Covid-19

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Dalam upaya pencegahan virus corona (covid-19), Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman bersama unsur forkopimda lainnya telah menetapkan beberapa poin guna meminimalisir jangkauan virus ini di Banda Aceh, di antaranya adalah imbauan serta sosialisasi pencegahan.

Namun seperti pada dasarnya, masyarakat adalah aspek penting dalam berhasilnya kinerja Pemerintah. Untuk itu, dalam hal ini Wali Kota Aminullah Usman meminta seluruh lapisan masyarakat Banda Aceh untuk terus disiplin dan menaati segala imbauan yang ada.

“Corona ini ada obatnya, obatnya adalah dengan mematuhi larangan. Menjauhi kerumunan, biasakan pakai masker, cuci tangan usai setiap aktivitas, menjaga kebersihan, asupan bergizi dan tentunya sembari berdoa pada Alla SWT,” ujar Aminullah, Minggu (5/4/2020).

Ia juga mengharapkan para warga untuk tetap menahan diri untuk tidak berkumpul di keramaian.

“Untuk saat ini cukup berbelanja dan langsung pulang (take away), dan bisa memanfaatkan belanja sistem online.”

Aminullah mengatakan bahwa kedisiplinan masyarakat lah yang akan menjauhkan segala bentuk bala penyakit di tanah Kutaraja itu.

“Pemerintah tidak ada unsur memaksa dalam hal ini, tetapi kita semua harus cukup dewasa menyikapi situasi pandemi ini. semoga semua terus mematuhi ketentuan yang ada, dengan harapan bulan suci ramadan keadaan sudah normal kembali,” kata wali kota penggiat zikir ini.

Update Corona Daerah, Provinsi, Nasional dan Global

Informasi dari Dinas Kesehatan kota, hingga Minggu (5/4), jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 di Banda Aceh sebanyak 473 orang. 139 orang dinyatakan selesai dalam pemantauan, kini sisa 334 orang yang tersebar di seluruh kecamatan di Banda Aceh.

Di Provinsi Aceh, diumumkan oleh juru bicara pemerintah untuk penanganan corona di Aceh, Saifullah Abdulgani pada Sabtu, (4/4), tercatat jumlah ODP Corona sebanyak 1.179 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 52 orang dan Positif Covid-19 lima orang.

Selain satu orang yang dinyatakan meninggal pada Senin (23/3) lalu, tiga dari empat orang pasien positif corona yang dirawat dalam lima hari terakhir di Rumah Sakit Umum dr Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh akan dipulangkan hari ini, ke kediaman masing-masing karena hasil pemeriksaan swab terakhirnya sudah negatif. Informasi tersebut disampaikan Direktur RSUZA Banda Aceh, Dr dr Azharuddin.

Skala nasional, hingga Sabtu (4/4), kasus terkonfirmasi sebanyak 2.092. Sebanyak 1.751 orang saat ini tengah mendapatkan perawatan medis. Dari pasien yang positif corona, 150 diantaranya dinyatakan sembuh. Data itu diumumkan langsung oleh jubir pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto.

Update corona global, data dari Worldmeters menunjukkan ada 1.203.941 kasus hingga Minggu ini. Total kematian 64.787 kasus dan 247.301 pasien telah dinyatakan sembuh.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Lima Ruko di Gampong Lambheu, Aceh Besar Terbakar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…

7 jam ago

Terima Aspirasi Masyarakat Trumon Raya, Abu Heri: Hal Ini akan jadi Prioritas Saya

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…

10 jam ago

KIP Lhokseumawe Sukses Gelar Debat Kedua Calon Wali Kota

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…

11 jam ago

Dispora Aceh Latih 100 Pemuda Jadi Entrepreneur Kreatif dan Inovatif

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…

11 jam ago

96 dan 52 TPS di Aceh Berpotensi Intimidasi dan Kekerasan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Panitia Pengawasan Pemilihan Aceh (Panwaslih) Aceh memetakan potensi Tempat Pemungutan Suara…

13 jam ago

MPU Aceh Perbolehkan Pilih Kotak Suara Kosong

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa…

13 jam ago