Pasca Kebakaran, Dishub Abdya Gunakan Gedung PKB

Kepala Dinas Perhubungan Abdya, Amrizal. Foto: Ahlul Zikri/Analisaaceh.com

Analisaaceh.com, Blangpidie | Aktivitas pelayanan Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kini dialihkan ke Gedung Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB), menyusul insiden kebakaran yang melanda kantor utama di Gampong Alue Dama, Kecamatan Setia, Sabtu malam (5/7/2025).

Pantauan di lokasi menunjukkan kondisi gedung yang terbakar kini hanya menyisakan puing-puing dinding beton. Garis polisi telah dipasang untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Sementara atap, perabotan, dan perlengkapan kantor lainnya hangus terbakar. Sisa-sisa kayu yang hangus masih terlihat berserakan di lantai, dan tidak ada aktivitas pegawai di area tersebut sejak insiden terjadi.

Kepala Dinas Perhubungan Abdya, Amrizal, mengatakan bahwa seluruh aktivitas perkantoran untuk sementara dipindahkan ke Gedung PKB yang lokasinya berada tepat di seberang kantor lama.

“Untuk sementara, Dinas Perhubungan berkantor di Gedung PKB. Beberapa ruangan di sana masih kosong, jadi kami manfaatkan agar layanan kepada masyarakat tetap berjalan,” ujar Amrizal, Senin (7/7/2025).

Amrizal menegaskan bahwa layanan teknis seperti uji kendaraan tetap berjalan normal. Hanya sebagian layanan administrasi kepegawaian yang mengalami penyesuaian.

“Pelayanan PKB tetap aktif dan tidak terganggu. Kami pastikan masyarakat tetap terlayani, meskipun dengan sarana yang terbatas. Insyaallah tidak ada kendala besar,” tambahnya.

Ia juga menyebutkan bahwa sebagian dokumen penting berhasil diselamatkan dan telah diamankan di kantor sementara.

Terkait keberadaan kantor baru, Amrizal mengatakan pihaknya masih menunggu arahan dari pimpinan daerah.

“Sambil menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan daerah, untuk sementara kami tetap berkantor di sini. Apakah nantinya kembali ke kantor lama atau dipindahkan ke lokasi lain, semuanya tergantung keputusan Bupati,” jelasnya.

Sementara itu, terkait penyebab kebakaran, Amrizal mengaku belum mengetahui secara pasti. Saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui asal api atau faktor lain yang menyebabkan insiden tersebut.

“Kita masih menunggu hasil investigasi dari pihak kepolisian. Belum bisa disimpulkan apa penyebabnya,” pungkas Amrizal.

Komentar
Artikulli paraprakBMKG Catat Kota Sabang Diguncang 14 Kali Gempa Susulan
Artikulli tjetërTolak Batalyon, Massa Demo di Depan Kantor Gubernur