Analisaaceh.com, Subulussalam | Polisi Resort Subulussalam menghimbau masyarakat terutama yang memiliki usaha untuk menggunakan kamera CCTV tertutup di setiap rumah atau usahanya.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Kota Subulussalam AKBP Qori Wicaksono, SIK pasca kejadian perampokan di salah satu toko emas di jalan Nyak Adam Kamil, Kecamatan Simpang Kiri pada Sabtu (22/2).
Menurut Qori pemasangan kamera CCTV sangat penting di setiap toko demi memudahkan pemantauan terutama dalam aksi pencurian dan gerak gerik wajah pelaku.
Baca Juga: Toko Emas di Subulussalam Dirampok, Pemilik Kritis
“Agar porsonel Polisi lebih mudah melakukan croschek dan mengenali pelaku,” ujar AKBP Qori Wicaksono pada Minggu (23/02/2020).
Dirinya menjelaskan bahwa, dengan adanya CCTV yang terpasang, maka lebih mudah dan mempercepat proses penangkapan pelaku yang melakukan pencurian.
“Perampokan di toko emas kemarin itu tidak ada CCTV nya, kalau ada tentunya akan membantu dan lebih mempercepat proses menangkap pelaku,” ungkpnya
Saat ini jelas Qori, pihaknya masih melakukan penyelidikan dan mengungkap fakta-fakta akurat terkait siapa pelaku serta cara pelaku melancarkan aksinya.
“Kita belum tahu persis bagaiamana cara pelaku melakukan aksi nekat dalam pencurian emas itu, apakah berpura-pura membeli atau langsung sergap begitu saja, dan korban pun saat ini masih menjalani perawatan karena mengalami luka yang serius,” tuturnya.
Baca Juga: Gasak 2 Kg Emas dan Uang Rp 100 Juta, Begini Kronologis Perampokan Toko Emas di Subulussalam
Sebelumnya, dalam aksi itu perampok berhasil mengasak 2 Kg emas dan uang sebanyak Rp.100 juta. Selain itu, pemilik toko Suhaimi Tanjung (50) mengalami luka serius setelah melakukan pembelaan diri dari aksi perampokan itu. Suhaimi mengalami luka robek di bagian kepala, dada, telinga, bahu dan tangan sebelah kiri. (junaidi)
Editor: Nafrizal
