Pemain Sepak Bola Abdya: Barsela Cup Panggung Spektakuler untuk Atlet Muda

Pemain klub sepak bola Rencong Aceh Sport (RAS) Kemukiman Kuta Tinggi, Kabupaten Abdya, Shuto. Foto: Ist

Analisaaceh.com, Blangpidie | Sejak dilantik menjadi Wakil Ketua DPR Aceh, Dr. Safaruddin S.Sos., M.SP, telah menyentuh berbagai sektor pembangunan di daerah pemilihan (dapil) 9. Salah satunya bidang olahraga.

Setiap tahunnya, politisi Partai Gerindra itu telah mendenyutkan nadi talenta-talenta muda yang memiliki bakat di bidang olahraga yang mereka geluti, diantaranya dengan mengahdirkan Barsela Cup, Voli Barsela Cup, dan kemudian perhelatan turnamen Badminton yang menjadi kegemaran masyarakat setempat.

Atas keberhasilannya dalam menghidupkan dunia olahraga di Naggroe Breuh Sigupai, pemain sepak bola menilai bahwa Dr Safaruddin sangat berpihak kepada dunia olahraga.

“Bang Safaruddin adalah tokoh muda yang mampu melihat, merasakan, dan hadir langsung di dunia olahraga. Beliau sangat berpihak kepada kami (atlet). Buktinya, hari ini sudah berjalan turnamen Barsela Cup IV,” ungkap pemain sepak bola Abdya, Shuto, Senin (10/6/2024).

Gelandang klub sepak bola Rencong Aceh Sport (RAS) Kemukiman Kuta Tinggi itu menyebutkan, selama pergelaran Barsela Cup I, II, III, dan IV, sudah banyak lahir talenta-talenta muda di dunia sepak bola.

“Dengan adanya Barsela Cup ini, sudah banyak pemain-pemain berbakat yang lahir dari Abdya. Bahkan, ada yang dipanggil oleh klub-klub liga. Tentu ini membuktikan bahwa Barsela Cup mampu mencetak mental-mental handal pemain kita,” ujar Shuto.

Selama turnamen Barsela Cup bergulir, kata Shuto, pemain asal Abdya tidak hanya sekedar mengasah kemampuan mengolah si kulit bundar di lapangan hijau. Namun, juga sebagai momentum untuk melihat dan merasakan langsung atmosfer bermain dengan pemain-pemain yang didatangkan dari luar Aceh.

“Sebagai pemain lokal, adrenalin kami bermain di Barsela Cup juga sangat tertantang, baik dari segi taktik permainan, mentalitas, dan juga pengalaman bermain. Tentu ini semua berkat perhatian Bang Safaruddin terhadap dunia olahraga,” terang Shuto.

Atmosfer Barsela Cup, sebut Shuto, sangat berbeda dari turnamen-turnamen tarkam yang pernah ia lakoni di Aceh. Menurutnya, Barsela Cup lebih tertantang. Bahkan, pemain yang sudah menginjakkan kaki di Barsela Cup, sangat mudah mendapatkan tiket untuk diboyong di tarkam-tarkam Aceh.

Menurut pemain yang sudah melanglang buana di Tarkam Aceh ini, anak muda butuh wadah untuk mengekpresikan bakat mereka, terutama di bidang olahraga. Hal ini sejalan dengan harapan pemerintah untuk mewujudkan generasi tangguh dan sehat.

“Jika anak muda tidak memiliki wadah untuk mengekpresikan bakat dan minat mereka, tentu ini juga menjadi salah satu faktor meningkatnya kriminalitas. Dengan adanya Barsela Cup ini, kami sangat berterima kasih kepada Bang Safaruddin karena sudah sangat berpihak pada dunia olahraga,” pungkas Shuto.

Komentar
Artikulli paraprakAPH Tutup Mata, Illegal Logging Masih Marak Terjadi di Babahrot
Artikulli tjetërCara Top Up Koin TikTok di Codashop dengan Mudah