Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Lhokseumawe menerima berkas pendaftaran empat pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang akan bertarung di Pilkada serentak tahun 2024. Hal ini dipastikan setelah tidak ada lagi pihak yang mengkonfirmasi jadwal pendaftran kepada pihaknya.
“Pasangan bacalon Azhari dan Zulkarnaen tadi adalah pasangan terakhir yang kita terima sesuai dengan informasi yang kita terima. Seluruhnya ada empat bakal paslon yang akan mengikuti kontestasi Pilkada tahun ini,” ujar Ketua KIP Kota Lhokseumawe, Abdul Hakim kepada awak media di sekretriat penyelenggara pemilu itu, Kamis petang (29/8/2024).
Hakim menyebut, meskipun jadwal pendaftran masih dibuka hingga pukul 23:59 WIB, akan tetapi tidak ada lagi pihak yang menghubunginya untuk melakukan pendaftran. Hal itu sama dengan pasangan Azkar merupakan bakal paslon terakhir yang mendaftar.
Hakim merincikan, bakal paslon yang pertama mendaftar adalah Sayuti Abubakar – Husaini yang diusung Partai Aceh dan Partai Nasional Aceh. Paslon ini mendaftar di hari pertama yakni Selasa, 27 Agustus.
“Hari ini atau hari terakhir ada tiga bakal paslon yang mendaftar yakni tadi pagi paslon H Fathani – Darkasyi, lalu pada siang tadi pasangan Ismail A Manaf – Azhar Mahmud dan barusan pasangan Azhari – Zulkarnaen,” ujar Hakim.
Pasangan H Fathani – Darkasyi diusung oleh Partai Golkar dan Gerindra. Sedangkan paslon Ismail A Manaf – Azhar Mahmud disusung oleh partai Nasdem dan delapan partai non kursi parlemen. Sementara paslon Azhari – Zulkarnaen disusung PKS dan PAN.
Selanjutnya, ujar Hakim, pihaknya akan melakukan penelitian kelengkapan berkas ke empat pasangan calon.
Tahapan berikutnya, kata dia, terhdap para bakal paslon ini akan dilakukan tes kesehatan, uji baca Al Qur`an hingga nantinya ditetapkan sebagai pasangan calon sebagai peserta Pilkada 2024.
“Besok siang kami akan memberikan pengarahan terkait teknis tes kesehatan. Tes kesehatan ini, sesuai petunjuk teknis KIP Aceh maka akan dilakukan di RSU Zainoel Abidin di Banda Aceh. Besok apabila paslon yang mendaftar tadi tidak dapat mengikuti pengerahan secara langsung maka juga bisa mengikuti secara zoom,” ujar Hakim.
Dia berharap seluruh bakal paslon yang telah mendaftar dapat mengikuti tahapan berikutnya secara baik dan penyelenggara sudah siap memfasilitasi tahapan berikutnya.