Aceh Tamiang, Karang Baru | Sat Intelkam Polres Aceh Tamiang berhasil mengamankan satu unit mobil Avanza yang berisikan dua ekor sapi hasil curian di depan terminal type B Kuala Simpang, Aceh Tamiang.
Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis SIK. MH, disampaikan oleh Kasi Humas Polres Aceh Tamiang, AKP Untung Sumaryo mengatakan bahwa, mobil Avanza yang berisikan dua ekor sapi tersebut tertangkap setelah tersangkut di badan truk setelah gagal menyalip akibat panik saat dikejar oleh petugas Polres Aceh Tamiang pada Senin, (27/3/2023) sekira pukul 21.30 WIB.
“Kronologinya, saat itu sekira pukul 21.15 WIB, Security pertamina melihat mobil avanza yang mencurigakan lewat di depan SP VII (Lokasi Sumur bor milik Pertamina) di Desa Perk. Tanjung Seumantoh kemudian mendengar ada suara lembu seperti tercekik,” ujarnya pada Selasa (28/3/2023).
Kemudian ia juga melihat ada empat laki-laki yang sedang memasukan lembu kedalam mobil Avanza tersebut lalu berteriak dan melempar batu ke arah mobil sehingga mobil yang berisikan dua ekor lembu tersebut melarikan diri dari lokasi kejadian dengan kecepatan tinggi.
“Setelah mendapatkan informasi tersebut Personel Sat Intelkam Polres Aceh Tamiang melakukan penyekatan di Desa Johar Jln. Medan-B.Aceh, akibat mobil avanza tersebut melaju dengan kecepatan tinggi kemudian Personil Saat Intelkam terus melakukan pengejaran dan berkoordinasi dengan pihak Polsek Kota Kualasimpang dan Satlantas Polres Aceh Tamiang untuk di lakukan penyekatan,” sambung AKP Untung Sumaryo.
Kemudian, setelah mobil tersangkut di badan truk, pelaku yang berjumlah empat orang itu melarikan diri ke arah sungai, saat ini masih dilakukan pengejaran oleh Petugas polres Aceh Tamiang.
AKP Untung Sumaryo menjelaskan bahwa, barang bukti yang berhasil diamankan berupa(satu Unit Mobil Avanza warna abu-abu dengan Nopol : BK 1115 QD, dua ekor lembu diduga hasil curian; dan satu buah STNK Mobil Avanza tahun 2011 type G.
“Saat ini, Mobil Avanza bersama dua ekor sapi diduga hasil curian tersebut telah diamankan di Mapolres Aceh Tamiang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tutupnya.