Analisaaceh.com, Banda Aceh | Kabag Ops Polresta Banda Aceh, Kompol Yusuf Hariadi, menyatakan bahwa upaya telah dilakukan untuk mencegah kedatangan 152 pengungsi Rohingya agar tidak sampai ke Banda Aceh.
“Jadi, hari ini kami sudah mengetahui informasi pergerakan pengungsi Rohingya dari Aceh Selatan sejak pukul 07.15 WIB, yang berencana dibawa ke Banda Aceh,” paparnya.
Kabag Ops Polresta Banda Aceh sudah berkoordinasi dengan Kasat Intel untuk berkomunikasi dengan jajaran agar para pengungsi tidak sampai ke Banda Aceh.
“Kenapa demikian? Karena sampai sekarang kami belum menemukan atau menerima MoU atau surat pelimpahan dari ratusan imigran Rohingya dari Aceh Selatan ini ke Banda Aceh,” jelasnya didampingi Penjabat Sekretariat Daerah, Bachtiar Banda Aceh di depan Kantor Kemenkumham, Kamis (7/11/2024).
Dalam hal ini, ia merasa bahwa pergerakan ini dilakukan tanpa kompromi atau kolaborasi.
“Oleh karena itu, nanti kami bersama Pemda akan sepakat apakah pengungsi ini akan kami kembalikan ke wilayah asalnya, yaitu tempat mereka pertama kali tiba, dan akan kami kembalikan ke lokasi semula,” paparnya.
Kehadiran ratusan imigran ini tidak diterima oleh masyarakat Kota Banda Aceh.
“Jadi, kami sepakat mereka tidak akan diturunkan; mereka tetap berada di atas truk agar memudahkan koordinasi untuk tindak lanjut ke depannya,” tutupnya.
