Sebagian Warga di Aceh Besar Masih Mengungsi, Berikut Data Daerah Terdampak Banjir dan Korban Jiwa

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Banjir yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Aceh Besar sejak Jum’at (8/5), mengakibatkan sebagian masyarakat masih mengungsi di beberapa lokasi, Sabtu (9/5/2020).

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Besar, Farhan AP mengatakan, meskipun intensitas hujan sudah berkurang, namun sebagian wilayah masih digenangi banjir dan masyarakat masih diungsikan.

Farhan menyebut, hingga pukul 17.30 WIB terdapat beberapa titik pengungsi, di antaranya Kecamatan Darul Imarah, meliputi Gampong Garot sebanyak 346 jiwa atau 115 KK yang mengungungsi di SD Garot. Gampong Lampasie Engking sebanyak 178 jiwa atau 30 KK yang mengungsi di SD Pasie Engking.

“Komplek Villa Buana sebanyak 104 jiwa atau 23 KK yang mengungsi di komplek Yayasan Mahad Tahfiz Qu’ran dan Gue Gajah yang titik pengungsian di mesjid dengan jumlah 9 KK,” ujarnya.

Sementara di Kecamatan Lhoong, terdapat di Gampong Krung Kala sebanyak 71 jiwa atau 18 KK yang bertitik pengungsian di Meunasah Gampong setempat.

Banjir dengan ketinggian 30 cm hingga 1,5 meter yang melanda sebagian wilayah Aceh Besar itu juga mengakibatkan satu orang korban jiwa di Gampong Keuh Kecamatan Lhoknga.

“Korban yaitu Syahril berumur 3 tahun terpeleset saat sedang bermain di pematang sawah yang sedang digenangi banjir. Korban terpeleset ke dalam sawah dan membuat korban tenggelam,” ungkap Farhan.

Farhan menguraikan, banjir yang terjadi sejak Jum’at (8/5) tersebut melanda beberapa Kecamatan, yaitu Kecamatan Darul Imarah meliputi Gampong Garot, Lampasie Engking, Gampong Gue Gajah, Lam Bheu, Pasheu Beutong, Punie, Cot Rangkang dan Komplek Villa Buana.

Di Kecamatan Lhoong meliputi Gampong Krung Kala dan Gampong Geuteut. Selain itu juga terjadinya longsor dan pohon tumbang di gunung Kulu dan gunung Paro.

Kecamatan Peukan Bada meliputi Gampong Ajun, Keuneu Eu, Lampisang, Lamkeumok, Lam Geu Eu dan Lam Hasan. Di Kecamatan Ingin Jaya di antaranya Gampong Reuloh (Komplek Bumi Bakti) dan pohon tumbang di Gampong Meunasah Krung.

Kecamatan Suka Makmur yaitu pohon tumbang di Gampong Meunasah Keumude dan Gampong Reuhat Tuha. Kecamatan Kecamatan Darul Kamal banjir terjadi di Gampong Biluy.

Saat ini, sambung Farhan, akses jalan lintas Barat Selatan sudah mulai lancar setelah dilakukan pembersihan, begitu juga di beberapa wilayah banjir sudah mulai surut.

“Untuk penanganan pengungsi masih terus berlanjut baik penampungan maupun pembukaan dapur umur yang dilakukan oleh TNI dan Dinsos,” imbuhnya.

Farhan juga mengimbau untuk tetap waspada terhadap potensi hujan yang diperkirakan masih terjadi dengan intensitas ringan dan lebat.

“Tetap waspada, masih berpotensi hujan lebat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Aceh Besar dan sekitarnya,” pungkasnya.

Editor : Desriadi Hidayat
Rubrik : NEWS
Komentar
Artikulli paraprakAngka Positif Covid-19 Bertambah 533 Orang Jadi 13.645, Pasien Sembuh Jadi 2.607
Artikulli tjetërAlumni Teknik UGM Serahkan Donasi Covid-19 kepada PMI Pidie Jaya