Categories: NEWS

Sejumlah Kecamatan Terendam Banjir di Aceh Selatan

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Aceh Selatan mengakibatkan enam Kecamatan di Kabupaten setempat terendam banjir pada Minggu (7/5/2023).

Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Selatan, H Zainal A SE MSi mengatakan, keenam kecamatan itu masing-masing Kecamatan Labuhan Haji Timur, Meukek, Kluet Tengah, Kluet Timur, Kluet Utara dan Kluet Selatan.

Di kecamatan Labuhan Haji Timur, banjir merendam satu gampong yakni gampong Kemumu Hilir, sedangkan di kecamatan Meukek juga satu gampong yang digenangi banjir yaitu gampong Drien Jalo.

“Jumlah terdampak di Labuhanhaji Timur yaitu 8 KK dengan 14 jiwa, sementara di kecamatan Meukek yaitu 8 KK dengan 25 jiwa,” Ujarnya.

Sementara itu, di kecamatan Kluet Tengah banjir merendam satu gampong yakni gampong Jamboe Papeun. Selain itu, di jalan lintas Manggamat-Kota Fajar juga digenangi banjir.

“Yang terdampak di kecamatan Kluet Tengah yaitu 6 KK dengan 23 jiwa, sedangkan di jalan lintas Manggamat-Kuta Fajar yang terdampak 8 KK dengan 32 jiwa,” sebutnya.

Lebih lanjut, kata kalak, untuk kecamatan Kluet Timur hanya satu gampong yakni gampong Lawe Cimanok dengan terdampak 39 KK dan 149 jiwa. Kemudian dalam Kecamatan Kluet Utara yaitu gampong Pulo Kambing, Limau Purut, Kota Fajar, Simpang Lhe, Kedai Padang, Gampong Tinggi dan Kuala Ba’u dengan jumlah terdampak masih dalam pendataan.

Sementara itu dalam Kecamatan Kluet Selatan, banjir merendam tiga gampong diantaranya gampong Kedai Runding, Gelumbuk dan Pasie Merapat.

“Keseluruhan jumlah terdampak di Kecamatan Kluet Selatan sebanyak 110 rumah dan 133 KK dengan 443 jiwa,” ujarnya.

“Adapun dampak dari banjir tersebut membuat masyarakat terisolir dan sulitnya untuk melakukan aktivitas sehari-hari, karena jalan tersebut merupakan jalan akses masyarakat untuk melakukan aktivitas,” tambah Kalak.

Meskipun begitu, kata Zainal, sejumlah wilayah yang terendam banjir perlahan-lahan air sudah mulai surut.

“Penyebab dari banjir tersebut dikarenakan luapan sungai Kluet dan tersumbatnya saluran drainase,” pungkasnya.

Ahlul Zikri

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

6 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

6 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

6 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago