Categories: ACEH BARATRELIGI

Sekjen FSI Aceh Barat Apresiasi Plt Gubernur Aceh Terkait Larangan Pengajian Selain Ahlussunnah

ANALISAACEH.COM, MEULABOH | Sekjen Front Santri Indonesia (FSI) wilayah Aceh barat, Tgk. Sayuti, turut menanggapi dan mengapresiasi surat edaran Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah pada tanggal 13 Desember 2019 nomor 450/21770 terkait larangan pengajian yang tidak sesuai dengan i’tiqad Ahlussunnah wal jama’ah di Aceh.

Menurutnya, sudah menjadi keharusan bagi pemerintah untuk mengambil sikap atas penertiban pengajian serta pengkajian dakwah yang tidak sesuai dengan i’tiqad Ahlussunnah wal jama’ah, karna jika hal itu dibiarkan, maka akan berdampak buruk bagi masyarakat Aceh khususnya.

“Dan bisa memicu kerusuhan seperti yang pernah terjadi dahulu, apalagi hal-hal yang bersifat prinsipil seperti itu, ditambah lagi dekadensi moral generasi y hampir jauh dari penerapan islam dalam berprilaku dan menjaga mutu keislaman,” ujar Tgk Sayuti yang juga menjabat Ketua Ikatan Santri Kec.Bubon (ISAB), Rabu (01/01/2020).

Ia menjelasnkan, dengan keluarnya statement Plt Gubernur Aceh tersebut, bagaikan sebuah terobosan baru untuk menjaga faham Ahlussunnah wal jama’ah yang memang sudah turun temurun dianut oleh masyarakat Aceh.

“Walaupun memang sebenarnya melekatnya faham tersebut tergantung pada ilmu dan amalnya individu masing-masing yang sesuai dengan syariat Nabi, dan anjuran para ulama-ulama kiyai. Namun dari pihak pemerintah juga perlu penekanan seperti upaya yang telah dilakukan tersebut supaya menjadi benteng terhadap masuk dan berkembangnya faham-faham yang tidak sesuai dengan Ahlussunnah wal jama’ah,” jelasnya.

Dengan demikian, lanjutnya, pihaknya berharap dan mengajak seluruh instansi pemerintah dan masyarakat Aceh ikut mendukung terhadap larangan pengajian serta pangkajian dakwah yang bertentangan dengan Ahlussunnah wal jama’ah. Dan ikut membela ketika ada pihak-pihak tertentu yang mungkin nantinya akan berkeringat dingin dengan keluarnya statement tersebut.

“Karna angka 6 itu akan menjadi angka 9 jika di lihat dari arah yang berlawanan,” pungkasnya.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KGBN Aceh Salurkan Bantuan Sembako untuk Korban Banjir di Sejumlah Daerah

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Aceh bersama Yayasan Guru Belajar dan Sekolah…

6 jam ago

Pasca Bencana, Harga Semen di Pasaran Aceh Naik Tak Wajar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Harga semen di sejumlah daerah di Aceh mengalami kenaikan signifikan dalam beberapa…

1 hari ago

Jembatan Awe Geutah  Diterapkan Sistem Buka-Tutup

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh memberlakukan sistem buka-tutup lalu lintas di di jalan Nasional…

1 hari ago

Pemerintah Ingatkan Potensi Penjarahan Kendaraan Korban Banjir di Aceh Tamiang

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh mengingatkan adanya dugaan praktik penjarahan terhadap unit kendaraan milik…

1 hari ago

Pascabanjir, Harga Kebutuhan Pokok di Blangpidie Mulai Turun

Analisaaceh.com, Blangpidie | Harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya…

1 hari ago

Kelangkaan LPG 3 Kg di Abdya, Warga Keluhkan Harga Mahal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kelangkaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram terjadi di Kabupaten Aceh Barat…

1 hari ago