Selamatkan Anak Bangsa dari Narkoba, BNNK Pijay Gelar Diseminasi Informasi Pada Siswa

Analisaaceh.com, Meureudu | Dalam upaya menyelamatkan anak bangsa dari peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Pidie Jaya menggelar diseminasi informasi kepada pada siswa di Kabupaten setempat, Selasa (18/8/2020).

Talkshow bersama Siswa SMUN 1, SMUN 2 Meureudu dan Siswa SMU Unggul Pijay tersebut bertujuan untuk penguatan serta edukasi bahaya narkoba kepada generasi muda.

Kepala BNNK Pidie Jaya, AKBP Werdha Susetyo, SE mengatakan, selain fokus pada pencegahan di Gampong pihaknya merasa terpanggil untuk menyelamatkan anak – anak sebagai harapan bangsa untuk tidak menjadi bagian dari pelaku penyalahgunaan Narkoba.

“Demi menjaga aset negeri, kita mencoba membentengi para siswa dan siswi dari berbagai modus operandi yang dilakukan oleh pelaku penyalahgunaan narkoba dengan penguatan yang positif,” ungkap Werdha.

Sepanjang sejarah, lanjutnya, penyalahgunaan narkoba di Indonesia untuk usia muda sudah menjadi target besar, selain sebagai pengguna juga menjadi bagian pemasaran (agen) untuk merusak tatanan kehidupan siswa dengan Narkoba. Oleh sebab itu pihaknya memfokuskan penyelamatan usia muda sebagai harapan penerus bangsa dari bahaya laten Narkoba.

“Saya terus mengajak untuk berkalaborasi dengan berbagai pihak terkait dalam menyelamatkan anak bangsa, kami akan lebih fokus melakukan penguatan kapasitas dan pemahaman terhadap bahaya narkoba pada tingkat usia sekolah,” ujar Werdha.

Harapanya siswa yang telah dikapasitasi tersebut juga menjadi leader di sekolah, Gampong dan keluarganya, dimana untuk menangkal modus operandi pelaku penyalahgunaan narkoba. BNNK Pijay menjamin jika siswa itu sudah memahami sejauh mana kerugian yang dialami oleh pelaku.

Pihaknya juga akan terus memantau siswa – siswi itu sebagai bagian dari leading sektor dalam memberantas aktivitas modus operandi pelaku penyalahgunaan Narkoba. Werdha juga meyakini jika lingkungan pendidikan sudah bebas dari narkoba maka Pidie Jaya akan bebas dari penyebaran barang haram itu.

“Saya berharap keterlibatan siswa dalam memerangi narkoba baik dalam lingkup sekolah, gampong dan keluarga menjadi tanggung jawab bersama dan saya sangat yakin jika semua lini bergerak untuk menyelamatkan anak bangsa dari narkoba akan menjadi kekuatan baru dalam memerangi Narkoba,” harap AKBP Werdha.

Sementara itu Plt. Kepala Dinas Kesehatan Pidie Jaya Eddy Azwar, SKM. M.Kes yang juga sebagai pemateri menyampaikan, siswa adalah aset bangsa yang perlu diselamatkan dari penyebaran Narkoba, dalam dunia kesehatan usia sekolah adalah usia yang tingkat perkembangan daya ingat (motoric) lebih baik, sehingga dapat mengakses mata pelajaran menjadi lebih fokus.

Jelas Eddy, dimana banyak hal yang akan terjadi jika pada usia sekolah sudah menjadi bagian dari penyebaran dan penyalahgunaan Narkoba dan sangat berdampak buruk pada tumbuh kembang dan kesehatan anak pada usia sekolah.

“Saya selalu menyampaikan kepada masyarakat pada setiap pertemuan, bahwa narkoba sangat merugikan kesehatan ditambah lagi tumbuh kembang dan kesehatan pada usia sekolah, jika sudah menjadi bagian dari pelaku penyalahgunaan Narkoba menjadi hal yang sangat buruk bagi bangsa ini kedepan,” ucap Eddy.

Dalam kesempatan yang sama salah satu peserta kegiatan Talk Show Listia Mista perwakilan SMUN 1 Meureudu mengatakan, setelah mendengar paparan dari fasilitator itu, ianya merasa mendapatkan ilmu baru terhadap penyalahgunaan Narkoba, ditambah lagi keterlibatan usia sekolah pada penyalahgunaan narkoba sudah sangat meresahkan.

“Bagi saya kegiatan ini menjadi ilmu baru sehingga saya memahami zat kandungan dari narkoba dan itu sangat merugikan kita apabila terlibat bersama penyalahgunaan narkoba, semoga ke depan kami akan mengusulkan Osis sebagai pengawas siswa dalam memberantas Narkoba di sekolah,” imbuh Listia.

Selain Kepala BNNK dan Plt Kepala Dinas Kesehatan Pijay, juga turut hadir Kasi P2M BNNK, Sekretaris IKAN Pidie Jaya dan Kepala SMAN 2 Meureudu.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Lima Ruko di Gampong Lambheu, Aceh Besar Terbakar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…

12 jam ago

Terima Aspirasi Masyarakat Trumon Raya, Abu Heri: Hal Ini akan jadi Prioritas Saya

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…

16 jam ago

KIP Lhokseumawe Sukses Gelar Debat Kedua Calon Wali Kota

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…

17 jam ago

Dispora Aceh Latih 100 Pemuda Jadi Entrepreneur Kreatif dan Inovatif

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…

17 jam ago

96 dan 52 TPS di Aceh Berpotensi Intimidasi dan Kekerasan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Panitia Pengawasan Pemilihan Aceh (Panwaslih) Aceh memetakan potensi Tempat Pemungutan Suara…

19 jam ago

MPU Aceh Perbolehkan Pilih Kotak Suara Kosong

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa…

19 jam ago